Kualifikasi Piala Dunia 2026

Laga Indonesia vs China Kembali Dipimpin Wasit Kontroversial, Omar Al Ali Bikin Netizen Spot Jantung

AFC telah menunjuk Omar Mohamed Ahmed Hassan Al-Ali atau Omar Al Ali asal Uni Emirat Arab untuk memimpin laga Timnas Indonesia versus China.

Editor: fitriadi
KARIM JAAFAR/AFP
Wasit Omar Mohamed Al Ali mengeluarkan kartu kuning untuk pemain. Wasit asal Uni Emirat Arab ini ditunjuk oleh AFC menjadi pengadil pertandingan China vs Timnas Indonesia, Selasa (15/10/2024) di Qingdao. 

AFC telah menunjuk Omar Mohamed Ahmed Hassan Al-Ali atau Omar Al Ali asal Uni Emirat Arab untuk memimpin laga Timnas Indonesia versus China.

Sama seperti Ahmed Al Kaf, Omar Al Ali juga dikenal kontroversial dan mudah mengeluarkan kartu kuning, bahkan kartu merah kepada pemain.

Rekam jejak Omar Al Ali saat memimpin pertandingan pun terungkap sehingga membuat netizen Indonesia kembali diliputi rasa khawatir.

BANGKAPOS.COM - Belum sembuh luka akibat kecewa 'ulah' wasit asal Oman, Ahmed Al Kaf, Timnas Indonesia kembali dihadapkan dengan wasit kontroversial.

Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) yang dipimpin Presiden, Shaikh Salman bin Ebrahim Al Khalifa asal Bahrain sudah menunjuk nama wasit yang bakal memimpin pertandingan Indonesia versus China dalam matchday keempat Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Omar Mohamed Ahmed Hassan Al-Ali atau Omar Al Ali asal Uni Emirat Arab dipastikan menjadi wasit duel Indonesia vs China dijadwalkan berlangsung di Qingdao Youth Football Stadium, Selasa (15/10/2024).

Setali tiga uang dengan Ahmed Al Kaf, Omar Al Ali wasit asal Uni Emirat Arab juga dikenal tak segan memberikan hukuman kepada pemain.

Salah satu aksi paling 'brutal' dari Al Ali terjadi dalam laga UAE Pro League yang mempertemukan Shabab Al-Ahli dan Al-Wasl.

Pada partai yang berlangsung 24 Desember 2023, Al Ali mengeluarkan total 11 kartu.

Rinciannya adalah 10 kartu kuning dan satu buah merah.

Lima pemain Al-Wasl diganjar kartu kuning yakni Siaka Sidibe, Ali Salim, Yousif Ali Al-Mheri, Nicolas Gimenez, dan Ali saleh.

Adapun kubu Shabab Al-Ahli memperoleh lima kartu kuning serta satu kartu merah.

Masih tahun yang sama, tepatnya bulan Oktober, Al Ali memperlihatkan tujuh kartu kuning dan dua kartu merah pada laga Shabab Al-Ahli versus Al Nasr.

Lagi-lagi Shabab Al-Ahli menjadi pihak yang dirugikan oleh keputusan wasit.

Pasalnya, semua kartu merah diberikan kepada mereka.

Sumber: BolaSport.com
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved