Kemenkumham Babel Sosialisasikan Program Golden Visa ke Perusahaan yang Mempekerjakan TKA
Golden Visa bertujuan untuk menarik investor, talenta global, dan wisatawan berkualitas tinggi untuk datang dan berinvestasi di Indonesia sehingga...
BANGKAPOS.COM, BANGKA -- Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Kepulauan Bangka Belitung mengadakan sosialisasi mengenai Program Golden Visa kepada perusahaan-perusahaan yang mempekerjakan Tenaga Kerja Asing (TKA) di Pulau Bangka, Senin (2/12/2024).
Acara sosialisasi dimulai dengan penampilan tari selamat datang yang dibawakan oleh Warga Binaan Pemasyarakatan Lapas Perempuan Pangkalpinang, sebagai bentuk sambutan hangat kepada para peserta.
Kegiatan ini dibuka oleh Kepala Divisi Keimigrasian Kemenkumham Bangka Belitung, Doni Alfisyahrin, yang dalam sambutannya menjelaskan, Golden Visa merupakan salah satu program prioritas dari Presiden Prabowo Subianto pada 100 hari masa pemerintahannya.
Program ini bertujuan untuk memberikan kemudahan bagi investor asing yang ingin tinggal lebih lama di Indonesia, khususnya bagi perusahaan yang mempekerjakan TKA.
“Golden Visa bertujuan untuk menarik investor, talenta global, dan wisatawan berkualitas tinggi untuk datang dan berinvestasi di Indonesia sehingga mempercepat pertumbuhan ekonomi global,” kata Doni menerangkan.
Sosialisasi dibuka oleh Kepala Biro Hukum Setda Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Harpin, S.H. yang mewakili PJ Gubernur Kepulauan Bangka Belitung.
“Program ini dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi, menciptakan lapangan pekerjaan, dan mendukung berbagai sektor yang membutuhkan investasi besar. Sektor-sektor seperti perumahan, pariwisata, dan teknologi dapat berkembang pesat berkat kontribusi yang diberikan oleh para pemegang Golden Visa,” jelas Harpin dalam sambutannya.
Kegiatan dilanjutkan dengan pemberian Piagam Penghargaan dari Plt. Direktur Jenderal Imigrasi kepada Kabupaten Bangka, Kabupaten Bangka Tengah dan Kabupaten Bangka Selatan yang telah mengimplementasikan Inovasi Imigrasi Corner di wilayah kerjanya.
Bertindak sebagai narasumber dalam kegiatan ini, yaitu Penanggungjawab ITAS Golden Visa Direktorat Jenderal Imigrasi, Afif Nur Anshari.
“GOLDEN VISA adalah program imigrasi yang memungkinkan suatu negara menarik good quality travelers untuk mendapatkan izin tinggal dan akses di negara tujuan untuk membeli properti/melakukan investasi yang relatif besar di negara tersebut,” jelas Afif.
Kegiatan dilanjutkan dengan paparan Aplikasi e-Visa yang disampaikan Kepala Sub Bidang Perizinan, Angga Mahardhika yang menjelaskan terkait keunggulan e-Visa terkait kepastian layanan, kemudahan pembayaran, Paperless, one platform apps dan penyederhanaan Layanan.
Kegiatan ditutup dengan hiburan dari Warga Binaan Pemasyarakatan Lapas Narkotika Pangkalpinang.
Dalam kegiatan tersebut turut hadir Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Kota Pangkalpinang, Ahmad Subekti, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Pemkab Bangka, Muhtar, SH, Asisten III Bidang Administrasi Umum Setda Bangka Tengah, Ali Imron, Asisten I Pemerintahan Bangka Selatan, Haris Setiawan, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) se-pulau Bangka, Kepala Dinas Tenaga Kerja Dan Transmigrasi se Pulau Bangka dan Perwakilan Perusahaan yang mempekerjakan Tenaga Kerja Asing se-Pulau Bangka. (*/E3)
Pemkab Bangka Selatan Raih Penghargaan Atas Sukses Tingkatkan Akses Keadilan Lewat Posbankum |
![]() |
---|
Sosok Agus Andrianto Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Eks Wakapolri Lulusan Akpol 1989 |
![]() |
---|
Kejagung Kembali Panggil Riza Chalid Tersangka Korupsi Pertamina, Segini Harta Pribadinya Terlacak |
![]() |
---|
Paspor Jangan Distaples dan Distempel Sembarangan, Bisa Denda Rp500 Ribu |
![]() |
---|
Raja Minyak Riza Chalid Ternyata di Malaysia Sejak Februari 2025 |
![]() |
---|