Lapas Narkotika Kelas IIA Pangkalpinang Sembelih Empat Ekor Sapi Kurban

BANGKAPOS.COM, BANGKA -- Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Pangkalpinang menyelenggarakan kegiatan penyembelihan hewan kurban dalam rangka memperingati Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah, Sabtu (7/6/2025) pagi.

Kegiatan ini digelar di halaman Lapas dan diikuti oleh petugas serta warga binaan, dengan melakukan pemotongan empat hewan kurban sapi.

Dikurbankan hewan ini merupakan hasil partisipasi dan gotong royong dan jajaran Pejabat Manajerial serta Pengurus dan Anggota Koperasi Pegawai Lapas Narkotika Kelas IIA Pangkalpinang.

Kalapas Narkotika Kelas IIA Pangkalpinang, Maman Herwaman menuturkan bahwa kegiatan kurban ini merupakan bagian dari pembinaan spiritual dan sosial bagi warga binaan, serta bentuk nyata kepedulian insan pemasyarakatan terhadap sesama.

"Kami ingin Idul Adha ini menjadi momen untuk menanamkan nilai keikhlasan, kepedulian dan semangat berbagi. Selain sebagai ibadah, kegiatan ini juga bagian dari pembinaan kepribadian warga binaan melalui nilai-nilai spiritual," ujar Maman Herwaman.

Daging kurban didistribusikan kepada keluarga warga binaan, masyarakat sekitar Lapas, Panti Asuhan Yatim Piatu Annisa Kelurahan Lontong Pancur, Panti Asuhan Muara Kasih Bunda Kelurahan Kacang Pedang.

Kemudian, Pondok Pesantren Darul Muttaqien Sungailiat, Yayasan Rumah Sahabat Al-Qur’an Azamtu Bangka Belitung, Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarkatan Kepulauan Bangka Belitung, UPT Pemasyarakatan di Kota Pangkalpinang, serta Aparat Penegak Hukum (APH) terkait.

Selain itu, daging kurban juga diolah menjadi hidangan matang melalui dapur lapas yang kemudian dibagikan langsung kepada warga binaan sebagai bagian dari perayaan Idul Adha dan wujud kebersamaan.

"Kami berharap, kegiatan ini dapat membawa manfaat dan kebahagiaan bagi masyarakat, serta memperkuat sinergi antara Lapas, warga binaan dan masyarakat," ujarnya.

Melalui kegiatan ini, Lapas Narkotika Kelas IIA Pangkalpinang terus menunjukkan komitmennya dalam memberikan pembinaan yang menyeluruh kepada warga binaan serta memperkuat peran sosial kemasyarakatan guna mewujudkan Pemasyarakatan PASTI BerManfaat bagi masyarakat.

Untuk menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan Lapas, proses penyembelihan dilakukan oleh juru sembelih hewan profesional dari luar, guna menghindari potensi gangguan kamtib yang mungkin terjadi selama kegiatan berlangsung.

(Bangkapos.com/Adi Saputra)