Kualifikasi Piala Dunia 2026

Format Putaran 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Lengkap Jadwal Drawing dan Calon Lawan Indonesia

Dengan sistem round-robin yang padat, penentuan posisi klasemen putaran keempat bisa sangat krusial.

Editor: fitriadi
Tribunnews.com/Herudin
SELEBRASI OLE ROMENY - Penyerang Timnas Indonesia, Ole Romeny melakukan selebrasi setelah menjebol gawang Timnas China pada laga grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zina Asia di Stadion Gelora Bung Karno, Kamis (5/6/2025). Kemenangan 1-0 atas China memastikan Timnas Indonesia lolos ke putaran keempat yang akan dihelat pada Oktober 2025. 

BANGKAPOS.COM - Putaran keempat atau round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 menggunakan sistem round-robin.

Turnamen round-robin biasa disebut turnamen all-play-all.

Melansir laman kamus referensi Merriam-Webster, round robin merupakan bentuk kompetisi yang pesertanya saling berhadapan satu sama lain setidaknya satu kali, biasanya secara bergiliran.

Namun, istilah round robin jarang dipakai secara luas untuk menggolongkan kompetisi ataupun kejuaraan di mana setiap peserta saling berhadapan lebih dari dua kali.

Contoh dari penggunaan sistem turnamen round robin dalam kejuaraan atau kompetisi saat ini, banyak ditemukan pada cabang olahraga seperti sepak bola. 

Format turnamen round robin juga bisa ditemukan dalam turnamen besar seperti Piala Eropa (Euro), Liga Champions, dan Piala Dunia. 

Tiga contoh turnamen tersebut menggunakan sistem round robin pada fase penyisihan grup, yang kemudian dikombinasikan dengan format gugur (knockout). 

Kelebihan dari penggunaan sistem round robin untuk penyelenggaraan sebuah turnamen adalah asas keadilan.

Asas tersebut tercapai dengan kesempatan setiap peserta untuk menjajal kemampuan satu sama lain di pentas kompetitif.

Hanya saja, penyelenggaraan kejuaraan atau kompetisi round robin memakan waktu lebih lama dibandingkan model knockout.

Namun pada putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang akan diikuti Timnas Indonesia pada pertengahan Oktober 2025 mendatang, format round robin akan berlangsung singkat dan padat.

Pasalnya, hanya ada dua grup yang masing-masing diisi tiga tim yang akan bertanding.

Dengan jumlah tim yang sedikit, tentu saja waktu yang dibutuhkan juga singkat. Hanya dalam satu pekan dengan dua kali pertemuan untuk setiap tim.

Round-robin berbeda dengan turnamen eliminasi, di mana peserta tersingkir setelah sejumlah kemenangan atau kekalahan tertentu.

Dengan sistem round-robin yang padat, penentuan posisi klasemen bisa sangat krusial.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved