Biodata Limbad, Pesulap Ditahan Imigrasi Arab Saudi saat Umrah karena Gigi Taring, Dulu Profesi PNS
Limbad pernah menjadi PNS di tahun 1998 lalu. Kemudian di tahun 1999, ia baru mengubah kariernya sebagai pesulap.
Penulis: Fitri Wahyuni | Editor: Evan Saputra
BANGKAPOS.COM -- Pesulap Limbad sempat ditahan imigrasi Arab Saudi saat hendak melaksanakan ibadah umrah.
Hal tersebut karena Limbad memiliki gigi taring hingga membuatnya terkesan menakutkan.
Kisah ini diceritakan oleh komika Abdur Arsyad dalam siniar Arie Kriting dan Praz Teguh.
"Jadi waktu itu saya umrah bareng Limbad. Nah, sampai di imigrasi Jeddah, dia punya taring tanam yang nggak bisa dilepas," ungkap Abdur mengawali ceritanya, dikutip dari Tribun Jatim.
"Petugas imigrasi Arab sampai nahan dia," beber Abdur sembari tertawa.
Karena gayanya yang nyentrik, petugas imigrasi Arab Saudi sampai was-was ketika Limbad tersenyum.
Baca juga: Sosok 9 Haji Crazy Rich Daerah yang Digadang-gadang Akan Geser Posisi 9 Naga
"Katanya di sana, 'sayton', 'sayton," ucap Abdur menirukan petugas imigrasi Arab Saudi.
Singkat cerita, Limbad dilepaskan setelah ia mengaku sebagai artis dari Indonesia.
"Akhirnya dia bilang ke Imigrasi, 'I'm artist from Indonesia'," beber Abdur.
Biodata Limbad
Sebelum dikenal sebagai pesulap, Limbad ternyata adalah seorang PNS.
Tampilan Limbad saat masih jadi PNS sukses menyita perhatian.
Terlihat lebih rapi, paras pesulap bernama asli Salim Babad itu bahkan juga disebut mirip raja dangdut Rhoma Irama.
Limbad pernah menjadi PNS di tahun 1998 lalu.
Kemudian di tahun 1999, ia baru mengubah kariernya sebagai pesulap.
Namanya mulai dikenal publik lewat kompetisi sulap The Master di RCTI.
Kepiawaiannya dalam sulap menghantarkan Limbad dinobatkan menjadi Master Magician.
Selain kerap menampilkan atraksi yang mengundang ketegangan, Limbad juga dikenal senagai pesulap yang tidak pernah berbicara.
Usut punya usut, ia penah menandatangani kontrak bisu dengan sebuah stasiun TV nasional.
Sejak saat itu, Limbad hampir tidak pernah berbicara pada publik.
Namun dirinya hanya bisa menyampaikan pemikiran lewat juru bicara, dalam hal ini asisten dan sang istri.
Pria yang lahir pada 6 Juli 1972 ini, kerap tampil membawa burung hantu bernama Burhan pada setiap penampilannya.
Kariernya semakin mocer ketika memenangkan ajang The Master musim kedua.
Bahkan tak disangka, pria yang kini berusia 53 itu, pernah menjadi seorang aktor.
Mengutip TribunWiki, dua judul sinetron yang dibintangi Limbad yakni, Tarzan Cilik dan Baim Anak Soleh.
Selain sinetron, Limbad juga pernah bermain peran dalam film Ghost Jenglot (2007), Maling Kutang (2009) dan The Mentalist (2011).
Tak main-main, Limbad juga pernah berkarier sebagai model iklan untuk produk ponsel dan minuman berenergi.
Perubahan tampilan Nama Limbad seiring dengan perjalanan kariernya yang akhirnya melejit saat mengikuti acara The Master.
Kala itu Limbad dinobatkan sebagai Master Magician.
Kehidupan Pribadi
Limbad Memiliki dua orang istri, yakni Susi Indrawati dan Benazir Endang Aryanti.
Dari pernikahannya dengan Susi, Limbad dikaruniai tiga orang anak.
Sementara pernikahan keduanya harus berakhir di meja hijau perceraian, meski sudah dikaruniai seorang anak.
Sebelumnya, keluarga ini menetap di Desa Dukuhwringin, Slawi, Tegal.
Namun setelah menandatangani 'kontrak bisu' Limbad beserta istri menetap di Jakarta.
Pendidikan dan Kuasai 3 Bahasa
Dalam postingan di akun Instagram, @limbadindonesia, Limbad membagikan foto lawasnya saat mengenakan toga.
Lewat caption, tertulis, dirinya pernah diwisuda tahun 2006.
Pada slide berikutnya, Limbad juga membagikan daftar riwayat hidupnya.
Mulai dari pendidikannya SD yang lulus pada 1986, SMP lulus pada 1989. Dilanjut SMA lulus pada 1993.
Ia juga mendapat gelar kehormatan sebagai Prof. DR Honoris Causa (Hc) dari Lembaga Tertinggi Islam Institut Kesejahteraan Muslim tahun 2006.
Lebih lagi, ia menyematkan kemahiran penguasaan bahasa Indonesia, Inggris dan Arab secara aktif maupun pasif.
Limbad Ditahan Imigrasi Arab Saudi
Kisah Limbad ditahan pihak imigrasi Arab Saudi saat umrah dibongkar dalam podcast Arie Kriting dan Praz Teguh.
Seorang Komika Abdur Arsyad menceritakan pengalaman yang terjadi pada Limbad.
Saat itu sang komika memang tengah melakukan umrah bersama sang master.
Awalnya, rombongan Limbad memasuki wilayah Jeddah.
Saat pemeriksaan dokumen oleh petugas, penampilan nyentrik Limbad dinilai tak lazin di sana.
Hingga petugas pun kaget dengan gigi taring Limbad yang terlihat.
"Jadi waktu itu saya umrah bareng Limbad. Nah, sampai di imigrasi Jeddah, dia punya taring tanam yang nggak bisa dilepas," ungkap Abdur mengawali ceritanya.
"Petugas imigrasi Arab sampai nahan dia," beber Abdur sembari tertawa.
Lalu, penampilan Limbad mengenakan jubah hitam dengan rambut gondrongnya membuat petugas bertambah ketakutan.
Bahkan sang master sampai diteriaki 'syaiton' oleh petugas imigrasi.
Di akhir, Limbad mengaku dirinya adalah seorang artis dari Indonesia.
Barulah ia dibebaskan oleh petugas imigrasi.
"Akhirnya dia bilang ke Imigrasi,'I'm artist from Indonesia'," beber Abdur.
"Terus petugasnya kayak,'Ohhh...," imbuhnya.
Terpisah, Direktur Pelindungan WNI Kemlu RI, Judha Nugraha mengatakan KJRI Jeddah tidak mendapat pemberitahuan dari otoritas Arab Saudi terkait hal ini.
Pihaknya juga tak menerima pengaduan dari hal tersebut.
Pasalnya ketika ada WNI yang ditahan oleh otoritas Arab Saudi, maka mereka akan memberikan notifikasi atau pemberitahuan kekonsuleran kepada kantor perwakilan RI.
Notifikasi terkait informasi itu tidak diterima oleh KJRI Jeddah.
“KJRI Jeddah tidak menerima pengaduan ataupun laporan dari otoritas Saudi terkait kasus ini,” kata Judha saat dikonfirmasi, Senin (7/7/2025).
“Jika seorang WNI ditahan dan berproses secara hukum, otoritas Saudi akan memberikan notifikasi kekonsuleran,” lanjutnya.
Selain itu berdasarkan pantauan Kemlu RI, Limbad juga mengonfirmasi bahwa dirinya tidak ditahan oleh keimigrasian Arab Saudi.
“Kalau kami pantau dari pernyataan Pak Limbad kepada media, yang bersangkutan tidak ditahan,” ujarnya.
(Bangkapos.com/TribunSeleb/Tribun-Medan.com)
Sosok Agus Andrianto Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Eks Wakapolri Lulusan Akpol 1989 |
![]() |
---|
Kejagung Kembali Panggil Riza Chalid Tersangka Korupsi Pertamina, Segini Harta Pribadinya Terlacak |
![]() |
---|
Paspor Jangan Distaples dan Distempel Sembarangan, Bisa Denda Rp500 Ribu |
![]() |
---|
Raja Minyak Riza Chalid Ternyata di Malaysia Sejak Februari 2025 |
![]() |
---|
Jejak Terakhir Riza Chalid Terekam di Malaysia, Terbang Lewat Soetta Februari 2025 dan Belum Kembali |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.