Diplomat Kemlu Tewas di Menteng

Kisah Penjaga Kosan Arya Daru Temukan 2 Hal Aneh, Diketuk Pintu Tak Ada Suara, Lampu Kamar Mati

Siswanto, penjaga kosan mengaku, malam mencekam sebelum ia menemukan jasad Arya Daru Pangayunan terbujur kaku dalam kamar kosan.

Penulis: Rusaidah | Editor: Rusaidah
Tangkapan Layar/Istimewa
DUA HAL ANEH - Penjaga Kosan Siswanto, mengatakan dirinya sempat menemukan dua hal aneh yang ia lihat di dalam kamar Arya Daru di malam sebelum ditemukan tewas.Ā  

BANGKAPOS.COM - Kematian Diplomat Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Arya Daru Pangayunan menyisakan kisah mencekam dari penjaga kosan saat ditemukan tewas dengan muka dililit lakban kuning pada Selasa (8/7/2025).

Siswanto, penjaga kosan mengaku, malam mencekam sebelum ia menemukan jasad Arya Daru Pangayunan terbujur kaku dalam kamar kosan.

Ia menuturkan, sempat menemukan dua hal aneh yang ia lihat di dalam kamar Arya Daru.

Baca juga: Fakta 5 Agustus 2025 Jadi Hari Terpendek Tahun Ini, Ternyata Ada Dua Tanggal Lain Fenomena Sama

Mulanya Siswanto dihubungi oleh istri Arya Daru, Pita selepas tengah malam.

Kala itu Pita menghubungi Siswanto karena cemas suaminya tidak bisa dihubungi.

Pita lantas meminta Siswanto untuk mengecek keberadaan Arya Daru di dalam kamar kosan.

Di momen itu Siswanto sudah tahu bahwa Daru sejatinya sudah pulang ke kosan.

Karena Siswanto sempat bertemu dengan Arya Daru saat baru pertama kali pulang.

Baca juga: Ridwan Kamil, Lisa Mariana dan Anaknya Bakal Tes DNA 7 Agustus 2025, Nasib 3 Nama Dipertaruhkan

"Ibu almarhum (istri) telpon saya setengah satu (00.30 Wib), ngechat sama istrinya katanya 'saya khawatir banget nih jam 9 saya masih kontak-kontakan sama suami saya. Tapi habis jam 9 kok hilang kontak. Cek dong sudah pulang atau belum'," ungkap Siswanto dilansir TribunnewsBogor.com dari tayangan Kompas TV, Selasa (5/8/2025).

Saat diperintah untuk mengecek Arya Daru, Siswanto tak cuma mondar-mandir di depan kamar sang diplomat seperti rekaman CCTV yang beredar.

Rupanya Siswanto sempat beberapa kali mengetuk kamar Arya Daru.

Di momen itulah Siswanto menemukan keanehan yakni ia tidak mendengar suara sama sekali dari dalam kamarnya.

"Hasilnya saya ketuk-ketuk (kamar Arya Daru) enggak ada suara," ujar Siswanto.

"Itu (jam) 00.30 Wib? Almarhum pulang jam berapa?" tanya jurnalis Dipo.

"Jam setengah satu. (Arya Daru pulang) Waktu lihat di CCTV ternyata 23.23 Wib," ungkap Siswanto.

Berusaha Memanggil Arya Daru

Tak menyerah, Siswanto pun berusaha memanggil-manggil Arya Daru tengah malam.

Saat itu Siswanto sambil terus terhubung dengan Pita.

Siswanto bahkan sempat menempelkan ponselnya ke pintu kosan Arya Daru agar Pita percaya kalau tidak ada suara sama sekali di dalam sana.

"Saya ke sini, ke depan sambil teleponan sama istrinya (Daru). Takutnya enggak percaya kan. Saya ngetok-ngetok. Saya dengerin aja (tempelin) HP saya di pintu (Siswanto bilang ke istri Daru) 'tuh bu enggak ada suara di dalam'," kata Siswanto.

Tak cuma satu keanehan yakni tidak mendengar suara, Siswanto juga terkejut dengan satu hal janggal lainnya.

Yakni saat melihat ke dalam kamar Arya, Siswanto sama sekali tidak menemukan adanya cahaya sekalipun di kamar mandi.

Artinya di dalam kamar tersebut tidak ada aktivitas orang sama sekali.

Diungkap Siswanto biasanya kamar kosan tersebut pasti lampunya akan menyala jika ada pergerakan orang di dalamnya.

"(Kata istri Daru) 'tolong pak lihat di kaca lampunya nyala atau enggak'. Soalnya kan kalau malam tuh kalau ada orangnya suka nyala. Itu kan enggak pakai hordeng, pakai kaca film aja," pungkas Siswanto.

"Oh di dalam kamar maksudnya. Itu (lampunya) nyala atau mati?" tanya Dipo.

"Mati. Saya disuruh nengok di kaca film itu ada lampu kamar mandinya nyala enggak. Kata saya 'mati bu'," ujar Siswanto.

Bukan cuma ia yang terjaga tengah malam itu, Siswanto menyebut ada juga penghuni kosan lainnya yang masih belum tidur.

Dan di momen tengah malam itu Siswanto dan tetangga kamar Arya Daru mengaku tidak mendengar suara apapun dari dalam kamar sang diplomat.

"Dari jam 23.23 Wib itu sampai mas Sis periksa, ada yang aneh enggak? berisik atau?" tanya Dipo.

"Enggak ada. Soalnya penghuni sebelah itu juga jam setengah satu belum tidur," imbuh Siswanto.

Hingga keesokan harinya, Siswanto yang diperintah istri Aryda Daru pun membuka paksa pintu kosan sang diplomat.

Alangkah terkejutnya Siswanto melihat Arya Daru terbujur kaku dengan kondisi kepala terlilit lakban.

"Saya itu kaget, kan saya panggil enggak ada suara. Setelah saya buka, saya tarik selimutnya, saya pikir bukan lakban, kuning kan, artinya handuk kali. Saya dekati lagi, wah lakban, saya langsung keluar," ungkap Siswanto.

Waktu Kematian Arya Daru

Sementara itu, terkait dengan waktu perkiraan kematian Arya Daru, dokter forensik RS Cipto Mangunkusumo (RSCM), Yoga Tohjiwa telah mengurai penjelasan.

Dalam konferensi pers dengan penyidik Polda Metro Jaya, dr Yoga mengungkap waktu pemeriksaan tim forensik pertama kali setelah jasad Arya Daru ditemukan.

"Untuk perkiraan waktu kematian almarhum 2-8 jam sebelum dilakukan pemeriksaan luar. Di mana pemeriksaan luar kita lakukan pada tanggal 8 Juli 2025 pukul 13.55 WIB," kata dr Yoga saat konferensi pers, Selasa (29/7/2025).

Arya Daru ditemukan meninggal di kamar kosnya oleh penjaga kos, Siswanto pada pukul 07.39 WIB.

Hal itu disampaikan oleh Dirreskrimum Polda Metro Jaya (PMJ) Kombes Pol Wira Satya Triputra.

"Pada hari Selasa 8 Juli 2025 pukul 07.39 WIB, setelah pintu dibuka baru ditemukan meninggal," pungkas Wira Satya.

Jika Arya Daru diperkirakan meninggal dunia 2-8 jam sebelum dilakukan visum luar pada pukul 13.55 WIB, itu artinya waktu kematian Arya Daru ada di rentang waktu 05.55 - 11.55 WIB.

Salah Kirim PesanĀ 

Arya Daru Pangayunan, seorang diplomat muda dari Kementerian Luar Negeri RI, ditemukan tewas pada Selasa, 8 Juli 2025 di kamar kosnya di kawasan Menteng, Jakarta Pusat.

Pada Senin, 7 Juli 2025, Arya terakhir terlihat di Mal Grand Indonesia, sempat salah kirim pesan WhatsApp dan tidak bisa dihubungi setelah pukul 21.00 WIB.

Hari Selasa dini hari, sang istri merasa gelisah dan meminta penjaga kos untuk mengecek kamar Arya.

Pada Selasa pagi (8 Juli), Arya ditemukan tewas dengan kepala terlilit lakban kuning, sehingga menimbulkan dugaan awal yang misterius.

(Wartakota, Bangkapos.com)

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved