Pilkada Pangkalpinang 2025

ASN Diduga Langgar Netralitas, Bawaslu Pangkalpinang Laporkan ke BKN

Bawaslu Kota Pangkalpinang menegaskan komitmen menjaga netralitas ASN pada setiap tahapan Pilkada Ulang 2025.

Penulis: Andini Dwi Hasanah | Editor: M Ismunadi
Dokumentasi Dian Bastari
Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran dan Penyelesaian Sengketa Bawaslu Kota Pangkalpinang, Dian Bastari. 

BANGKAPOS.COM, BANGKA - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Pangkalpinang menegaskan komitmen menjaga netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) pada setiap tahapan Pilkada Ulang 2025.

Salah satu langkah yang ditempuh adalah meneruskan hasil penelusuran dugaan pelanggaran netralitas ASN kepada Badan Kepegawaian Negara (BKN) melalui aplikasi Sistem Berbagi Terintegrasi (SBT).

Kasus ini bermula dari beredarnya video berdurasi 39 detik yang menampilkan seorang pejabat eselon II Pemkot Pangkalpinang memberikan sambutan yang dinilai mengarah pada dukungan terhadap salah satu pasangan calon wali kota dan wakil wali kota.

“Kami telah menyampaikan fakta, keterangan, dan bukti hasil penelusuran kepada BKN melalui surat tertanggal 11 Agustus 2025. Dugaan ini mengarah pada pelanggaran prinsip netralitas ASN sebagaimana diatur dalam PP Nomor 94 Tahun 2021 tentang Disiplin PNS,” ujar Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran dan Penyelesaian Sengketa Bawaslu Pangkalpinang, Dian Bastari kepada Bangkapos.com, Kamis (14/8/2025).

Baca juga: Kemenkopolhukam Pantau Kesiapan Pilkada Ulang di Pangkalpinang dan Bangka

Surat tersebut juga ditembuskan kepada Bawaslu Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, BKPSDM Provinsi, Pj Wali Kota Pangkalpinang, serta Inspektorat Kota sebagai bentuk koordinasi lintas lembaga.

Menanggapi laporan itu, Pj Wali Kota Pangkalpinang M Unu Ibnudin langsung menjatuhkan sanksi pencopotan jabatan terhadap ASN bersangkutan dari posisi Plt Kepala Dinas Perhubungan. Bawaslu mengapresiasi langkah tegas tersebut.

“Netralitas ASN adalah komitmen moral untuk menjaga kualitas demokrasi. Keterlibatan ASN dalam politik praktis bisa menggerus kepercayaan publik terhadap Pilkada,” kata Dian.

Bawaslu mengingatkan seluruh ASN agar tidak terlibat, baik secara langsung maupun terselubung, dalam dukungan terhadap pasangan calon. Masyarakat juga diminta proaktif mengawasi dan melaporkan dugaan pelanggaran di lapangan.

Pilkada Ulang Kota Pangkalpinang dijadwalkan 27 Agustus 2025, menjadi momen penting bagi warga menentukan pemimpin definitif yang akan memimpin arah pembangunan kota ke depan.

Pantau Persiapan

Diberitakan sebelumnya, Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan ( Kemenkopolhukam) menilai persiapan pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Ulang di Kota Pangkalpinang dan Kabupaten Bangka telah berjalan matang dan siap dilaksanakan. 

Penegasan ini disampaikan usai Rapat Koordinasi (Rakor) Pembahasan Kesiapan Penyelenggaraan Pilkada Ulang yang digelar di Soll Marina Hotel Bangka, Kamis (14/8/2025).

Rakor dipimpin langsung Deputi Bidang Koordinasi Politik Dalam Negeri (Poldagri) Kemenkopolhukam Mayjen TNI Heri Wiranto, dihadiri Kapolda Kepulauan Bangka Belitung Irjen Pol Hendro Pandowo, Komandan Korem 045/Garuda Jaya Brigjen TNI Safta Feryansyah, perwakilan Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Forkopimda Kota Pangkalpinang dan Kabupaten Bangka, serta jajaran KPU dan Bawaslu di tingkat provinsi maupun kabupaten dan kota.

Menurut Heri Wiranto, seluruh unsur penyelenggara dan pendukung telah memaparkan progres persiapan secara komprehensif. Mulai dari daftar pemilih tetap (DPT), distribusi logistik hingga dukungan anggaran dari pemerintah daerah dinilai sudah terpenuhi.

"Secara umum, pelaksanaan di kedua daerah ini sudah sangat matang dan siap. Tinggal memastikan kolaborasi dan sinergi antarunsur penyelenggara di lapangan tetap terjaga. Saya melihat tidak ada kendala berarti, sehingga diharapkan Pilkada ulang berjalan aman dan lancar," ujar Heri kepada awak media, saat konferensi pers, Kamis (14/8/2025).

Ia menambahkan, keberhasilan penyelenggaraan tidak hanya bergantung pada kesiapan teknis, tetapi juga partisipasi aktif masyarakat. 

"Kami mendorong seluruh warga untuk datang ke TPS pada hari pemungutan suara. Tingginya partisipasi masyarakat akan menentukan kualitas hasil Pilkada itu sendiri," tegasnya.

Penjabat (Pj) Wali Kota Pangkalpinang, M. Unu Ibnudin menyampaikan pihaknya telah menjalin koordinasi intens dengan KPU, Bawaslu, dan pihak keamanan.

Untuk Pilkada Ulang di Kota Pangkalpinang yang dijadwalkan pada 27 Agustus 2025, seluruh logistik termasuk surat suara sudah tiba dan siap disalurkan.

"Dengan kolaborasi yang solid bersama KPU, Bawaslu dan stakeholder terkait, kami optimistis Pilkada ulang berjalan lancar. Kami juga mengajak masyarakat Pangkalpinang untuk menggunakan hak pilihnya demi mewujudkan kepala daerah definitif yang mampu menampung aspirasi warga dan membangun kota ini lebih baik," kata Unu. (Bangkapos.com/Andini Dwi Hasanah)

Sumber: bangkapos.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved