Sosok Dirut KAI Bobby Rasyidin, Dipanggil KPK jadi Saksi Kasus Digitalisasi SPBU Pertamina
Baru 2 hari menjabat sebagai Dirut PT KAI, Bobby Rasyidin dipanggil KPK menjadi saksi kasus digitalisasi SPBU Pertamina tahun 2018–2023.
Penulis: Fitri Wahyuni | Editor: M Zulkodri
BANGKAPOS.COM -- Inilah sosok Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (Dirut KAI) yang baru, Bobby Rasyidin.
Bobby Rasyidin resmi menjadi Dirut PT KAI sejak 12 Agustus 2025 menggantikan Didiek Hartantyo,
Baru 2 hari menjabat sebagai Dirut PT KAI, Bobby Rasyidin dipanggil KPK menjadi saksi kasus digitalisasi SPBU Pertamina tahun 2018–2023.
Dalam pemeriksaan ini, Bobby Rasyidin diperiksa dalam kapasitasnya sebagai eks Direktur Utama PT Len Industri periode 2020-2025.
“Pemeriksaan dilakukan di Gedung Merah Putih KPK,” kata Juru Bicara KPK Budi Prasetyo dalam keterangannya, Kamis (13/8/2025).
Selain Bobby, KPK juga memanggil tiga saksi yaitu Judi Achmadi selaku Karyawan PT Telkom; Binsar Pardede selaku SVP Solution Delivery PT Sigma Cipta Caraka; dan Heri Purnomo selaku VP Procurement PT Sigma Cipta Caraka.
Sosok Dirut KAI Bobby Rasyidin
Bobby Rasyidin lahir pada 31 Oktober 1974 di Padang, Sumatera Barat.
Ia adalah lulusan S1 Teknik Telekomunikasi di Institut Teknologi Bandung (ITB) pada 1996.
Bobby Rasyidin meraih gelar MBA dari University of New South Wales Australia pada tahun 2000.
Bobby Rasyidin sebenarnya bukan wajah baru di perusahaan BUMN. Sebelum ditunjuk jadi Dirut KAI, ia sebelumnya menjabat Dirut PT Len Industri (Persero) periode 2021-2025.
Namanya tercatat pernah menjabat Direktur Utama PT Alcatel Lucent Indonesia pada 2012-2015, anak usaha Alcatel Lucent, perusahaan produsen peralatan telekomunikasi global yang berkantor pusat di Boulogne-Billancourt, Perancis.
Alcatel Lucent ini merupakan hasil patungan antara Alcatel asal Perancis dan Lucent asal Amerika Serikat.
Bobby Rasyidin mulai masuk ke BUMN saat menjabat sebagai Komisaris Utama PT Len Telekomunikasi Indonesia 2016 hingga 2019.
Jabatan lainnya di perusahaan pelat merah yakni Komisaris Independen PT GMF Aero Asia Tbk, anak perusahaan Garuda Indonesia, sejak Juni 2020.
Sosok Febri Diansyah, Dulu Pejuang Anti Korupsi, Kini Pembela Tersangka Korupsi: KPK Sudah Berbeda |
![]() |
---|
Profil Irfan Yusuf Minta KPK Telusuri Rekam Jejak 200 Nama Calon Pejabat Kementerian Haji |
![]() |
---|
Rekam Jejak Ria Norsan Gubernur Kalbar yang Rumahnya Digeledah KPK, Dugaan Korupsi Jalan di Mempawah |
![]() |
---|
Lisa Mariana Berikan Daftar Nama Wanita yang Diduga Terima Aliran Dana Ridwan Kamil, Siapa Saja? |
![]() |
---|
Harta Kekayaan Azwar Anas, Eks Menpan RB Diperiksa Kejagung Terkait Kasus Korupsi Chromebook |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.