Bocah Berusia 13 Tahun Ini Dikabarkan Jadi Ayah, Selanjutnya Faktanya Sangat Mengejutkan!

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Alfe Patten dan bayinya.

BANGKAPOS.COM -- Memiliki buah hati adalah keinginan semua orangtua.

Baca: Aksi Mengejutkan, Presenter Ini Menyingkap Roknya, Melorot Celana Dalam lalu Kehebohan ini Terjadi

Banyak orang percaya bahwa memiliki anak akan membawa kebahagiaan dan rezeki.

Baca: Nikita Mirzani Sindir Julia Perez, Netizen: Awas Kena Azab

Meskipun begitu, membesarkan dan mendidik anak bukanlah perkara mudah.

Untuk itu orangtua harus sudah siap secara mental dan finansial sebelum memtuskan untuk memiliki buah hati.

Baca: Cewek Ini Tawarkan Temannya untuk Layanan Threesome via Facebook, Alasannya Mengejutkan

Namun, apa jadinya jika bocah bahkan belum dewasa sudah harus menjadi orangtua?

Kisah ini dianggap sebagai satu kejadi paling menggemparkan dunia.

Seorang anak laki-laki harus menjadi ayah di usianya yang menginjak 13 tahun.

Baca: Pengendara Ini Kasihan Lihat Sang Anjing Berjalan Terseok-seok, Mau Ditolong Hal Mengejutkan Terjadi

Orang-orang dibuat bingung dan heran bagaimana hal ini bisa terjadi. 

Di saat anak-anak seusianya masih sibuk bermain dan masih tak paham arti cinta, bocah ini justru harus merawat sang anak.

Kasus ini dianggap sebagai satu dari skandal terbesar di dunia.

Kisah nyata ini terjadi pada seorang anak bernama Alfe Patten asal Inggris, melansir Wittyfeed.

Alfe telah dikarunia seorang putri bernama Maisie Roxanne.

Alfe memiliki wajah dan penampilan yang terlihat lebih muda, tapi usianya saat itu sudah 13 tahun.

Hal mengejutkan tak berhenti sampai di situ saja.

Identitas istri Alfe pun bikin berita ini semakin heboh.

Ibu dari bayi tersebut bernama Chantelle Steadman.

Perempuan tersebut 2 tahun lebih tua dari Alfe.

Saat melakukan hubungan badan pada suatu malam, Alfe masih berusia 12 tahun sedangkan pacarnya berusia 15 tahun.

Keluarga kecil Alfe dan Chantelle/wittyfeed.com

Sebuah channel berita sempat mewawancari Alfe terkait kejadian ini.

Saat ditanya bagaimana ia mengatur keuangan untuk membesarkan sang putri, Alfe memberi jawaban yang mengejutkan.

Bukannya menjawab, Alfe justru bingung apa arti dari keuangan.

Publik sempat dibuat bingung bagaimana 2 remaja ini bisa membesarkan anak tanpa pekerjaan dan mental yang siap.

Keluarga kecil Alfe dan Chantelle/wittyfeed.com

Saat mengetahu kehamilannya, Chantelle dan Alfe mengaku sangat kaget dan sedih.

Namun, mereka tak mau melakukan aborsi karena mereka berpikir akan menyenangkan jika memiliki bayi.

Mereka berdua kini merawat sang putri di rumah Chantelle.

"Aku rasa kami akan menjadi orangtua yang baik. Aku harus belajar lebih giat di sekolah."

Alfe dan Chantelle bersama bayi mereka, Maisie

Saat kabar ini heboh, sebuah kesaksian lain muncul.

Seorang remaja bernama Tyler Barker datang mengaku sebagai ayah dari Maisie.

Mengetahui hal ini, tes DNA pun segera dilakukan.

Dari situlah semua terungkap bahwa Alfe ternyata bukanlah ayah kandung dari Maisie.

Tyler pun mengakui bahwa ia dan Chantelle memang juga pernah melakukan hubungan badan.

Meskipun sudah terungkap bahwa ia bukanlah sang ayah, Alfe justru merasa kecewa.

Sang ibunda, Nicola, bahkan mengaku anaknya menangis saat mengetahu kenyataan ini, melansir The Telegraph.

Duh, semoga kasus seperti ini tak terjadi lagi ya.

(*/TribunStyle.com)

Berita Terkini