BANGKAPOS.COM - Ustad Abdul Somad membagikan kisahnya saat kali pertama mengajar di Universitas Islam Negeri (UIN).
Didepan jamaah, Ustad Somad mengaku hampir saja memegang tangan perempuan yang mahram.
Padahal jika saja tangan berpegangan dengan yang mahram akan sangat menyakitkan di akhirat.
"Ditusukkan paku dari api neraka ke kepala kamu, lebih baik, dari pada menyentuh tangan perempuan yang tak mahram" kata Ustad Somad didepan para jamaah.
Ustad Somad menceritakan, pada tahun 2008 lalu, saat baru mengajar, ada seorang mahasiswi yang mendatanginya dan mengajak bersalaman.
"Ketika saya baru pulang ke UIN 2008, datanglah mahasiswi mau salaman, (saya) belum nikah waktu itu, saya masih muda"
Mau dipegang takut berdosa, tak dipegang jarang-jarang dapat (riuh tawa jamaah terdengar saat Ustad Abdul Somad menyampaikan hal tersebut)
"Maka alhamdullah Allah memberikan ilham, saya tidak pegang tangannya
Saya gini langsung (mengangkat tangan), ini tidak pernah saya pelajari di Maroko tidak pernah saya pelajari di Kairo
Saya dapat dari mana? dari Mahabrata (tawa jamaah terdengar riuh)
Ketika dia mau salaman saya langsuyng gini kan
Allah memberikan ilham, tangan saya langsung saya gini kan
Ustad Somad juga menegaskan kepada setiap orang untuk konsisten ketika tidak menyentuh tangan perempuan yang mahram.
"Jangan ketika nenek-nenek mau salaman diangkatnya tangnnya (tidak mau salaman), kalau anak gadis langsung mau"
Jabat Tangan Dengan Wanita Dalam Pandangan 4 Madzhab