3. Santet Berdasarkan Kekuatannya.
Berdasarkan kekuatannya, santet dibagi menjadi tiga jenis. Pertama santet tingkat dasar, santet ini yang kerap digunakan di Indonesia.
Entah itu dengan mengirim benda-bena aneh ke dalam tubuh korbannya atau mengirim energi negatif.
Santet ini hanya menggunakan ritual berupa sesajen dan beberapa syarat. Bisa dilakukan oleh dukun atau orang awam.
Santet tingkat menengah. Santet jenis ini biasanya menggunakan media seperti jimat, batu, boneka, roh, atau pun makhluk supranatural.
Untuk memulai ritual biasanya pelaku akan mengambil sesuatu dari calon korban. Entah itu berupa baju, rambut, atau kuku.
Benda itu akan disatukan dengan alat ritual untuk mulai menyantet.
Terakhir dan yang paling hebat, santet tingkat tinggi. Santet ini tidak perlu media atau alat bantu.
Orang yang melakukan santet biasanya orang yang memiliki kekuatan hebat. Mereka akan mengirim santet langsung melalui pikiran.
Orang yang terkena santet ini akan mendadak stress hingga menjadi gila.
4. Santet Berdasarkan Tempat Asalnya.
Setiap tempat memiliki jenis santet yang berbeda-beda. Namun kali ini akan kita bahas santet di 3 tempat yang berbeda di Indonesia.
Pertama santet yang berasal dari Jawa bernama Santet Susuk Konde. Santet ini sangat ganas jika sampai mengena manusia. Biasanya akan memberikan efek seperti munculnya penyakit aneh-aneh yang tak masuk akal.
Kedua bernama Teluh Pelesit Matimang, dari Kalimantan. Santet jenis ini tergolong sangat ganas menurut masyarakat Dayak.
Korban yang terkena santet ini harus ditolong dalam 40 hari. Jika tidak ia akan mengalami kematian yang cepat.