Kelemahan Buaya Ada Pada Matanya, Inilah Kisah dari Mereka yang Selamat

Editor: Dedy Qurniawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kelemahan Buaya Ada Pada Matanya, Inilah Kisah dari Mereka yang Selamat - Maryani (berdiri) serta kerabatnya saat menunggui Dadang yang tertidur di ruang perawatan, Senin (31/5/2021).

Kisah lainnya datang dari Odik Sudirman warga Desa Bumi Rapak SP 2, Kecamatan Kaubun, Kabupaten Kutai Timur, Kalimantan Timur.

Ia selamat dari terkaman buaya muara di Sungai Kaubun, Jumat (24/5/2019) sore silam.

Padahal, gigi runcing buaya yang diperkirakan memiliki panjang 1,5 meter, mencengkeram kuat lengan kiri pria berusia 72 tahun tersebut.

Upaya kerasnya lepas dari cengkeraman buaya tersebut membuat dirinya masih bernafas hingga saat ini.

Istri Odik, Itik, menuturkan peristiwa terjadi saat ayah dari empat anak perempuan tersebut sedang memancing.

Saat itu kondisi sungai sedang banjir.

Tiba-tiba, terdengar suara,”blurp” di dekat Odik.

“Dengan suara di air, blurp. Bapaknya (Odik) pikir, ada ikan besar," ungkap Itik menirukan kata-kata Odik kepadanya.

Namun, tidak lama kemudian dari sungai tersebut langsung muncul buaya yang siap menerkam dengan mulut menganga.

"Buaya tersebut mengincar leher bapaknya. Tapi, ditangkis dengan tangan kiri. Jadi tangan kirinya yang diterkam,” katanya.

Odik, menurut Itik, sempat jatuh ke sungai dan bergulat dengan buaya.

Karena tangannya dicengkram cukup kuat buaya.

Baca juga: Pencari Rumput Tewas Diterkam Buaya, Tubuh Tak Utuh Tapi Wajahnya Masih Bisa Dikenali

Ia tak bisa menarik tangan kiri karena sakit dan khawatir putus.

“Bapaknya ikutin aja pergerakan buaya itu di sungai. Sempat berguling di air juga," katanya.

Dalam posisi diterkam buaya, Odik masih sadar dan berupaya mencari mata buaya tersebut.

Halaman
1234

Berita Terkini