Artinya:
“Aku berniat puasa sunah hari Kamis karena Allah Swt.”
Baca juga: Tata Cara Sholat Tahajud Serta Bacaan Niat dan Dzikirnya, Ini Janji Allah SWT untuk Pengamal Tahajud
Doa Buka Puasa Senin Kamis
اللَّهُمَّ لَكَ صُمْت وَعَلَى رِزْقِك أَفْطَرْت. اللَّهُمَّ ذَهَبَ الظَّمَأُ وَابْتَلَّتْ الْعُرُوقُ وَثَبَتَ الْأَجْرُ إنْ شَاءَ اللَّهُ تَعَالَى
Allaahumma laka shumtu wa ‘alaa rizqika afthartu. Allaahumma dzahabazh-zhama-u wab-tallatul-‘uruuqu wa tsabatal-ajru insyaa-allaahu ta’aalaa.
Artinya:
“Ya Allah, bagi-Mu aku berpuasa dan atas rezeki-Mu aku berbuka. Ya Allah, hilanglah kehausan dan telah basahlah kerongkongan dan tetaplah pahala, insyaallah.”
Setelah berbuka puasa, membaca doa adalah sunah berikutnya. Doa yang bisa dilafalkan setelah berbuka puasa senin kamis sebagai berikut
عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِنَّ رَبَّكُمْ حَيِيٌّ كَرِيمٌ يَسْتَحْيِي مِنْ عَبْدِهِ أَنْ يَرْفَعَ إِلَيْهِ يَدَيْهِ فَيَرُدَّهُمَا صِفْرًا أَوْ قَالَ خَائِبَتَيْنِ
‘An nabiyyi shallallaahu ‘alaihi wa sallam qaala inna rabbakum hayiyyu kariimun yastahyii min ‘abdihi an yarfa’a ilaihu yadaihi fayarudduhumaa shifran au qaala khaa-ibataini.
Artinya:
“… dari Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam beliau bersabda: ‘Sesungguhnya Rabb kalian Maha Hidup lagi Maha Pemurah, Malu dari hamba-Nya yang mengangkat kedua tangannya kepada-Nya kemudian mengembalikannya dengan tangan hampa,’ atau bersabda: ‘… kedua tangannya yang tidak mendapatkan apa-apa.’
(Bangkapos.com/Nur Ramadhaningtyas)