Bima Arya, Wali Kota Bogor yang Ditodong Molen saat Berada di Pangkalpinang: Luar Biasa Keren

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wali Kota Bogor, Bima Arya Sugiarto saat diwawancarai sejumlah awak media beberapa waktu lalu di Pangkalpinang.

BANGKAPOS.COM , BANGKA  -- Ketua Dewan Pengurus Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi), sekaligus Wali Kota Bogor, Bima Arya mengaku 'ditodong' saat tiba di Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung ( Babel ), Rabu (8/6/2022) siang sekitar Pukul 14.00 WIB.

Namun, Bima Arya bukan ditodong oleh orang jahat, melainkan oleh Wali Kota Pangkalpinang Maulan Aklil.

Bima Arya 'ditodong' oleh Molen, sapaan akrab Maulan Aklil untuk diajak berkunjung ke sejumlah tempat local pride atau tempat kebanggaan lokal yang ada di Pangkalpinang.

Wali Kota Bogor tersebut diajak ke sejumlah tempat, mulai dari Aogla Store, yakni pusat penjualan kaos dan sepeda khas Pangkalpinang.

Lalu membuka FMF di depan Rumah Dinas Wali Kota Pangkalpinang bersama Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Monica Haprinda, meninjau pameran ikan hias sampai melihat pameran dan kontes nasional Bonsai di Alun-alun Taman Mereka.

Baca juga: Emmeril Kahn Mumtadz, Anak Ridwan Kamil Ditemukan setelah 14 Hari Pencarian di Sungai Aare Swiss

Baca juga: Pengakuan Luna Maya, Kehilangan Pekerjaan sampai Alami Gangguan Mental Akibat Videonya dengan Ariel

Baca juga: Terkesan Ekstrem, Tapi Ini Cara Paling Ampuh Agar Suami Puas Saat Berhubungan,Tips dr Aisah Dahlan

Baca juga: Terungkap Percakapan Terakhir Karyawati Alfamart Dona Ing dengan sang Ibu Sebelum Dilaporkan Hilang

Baca juga: 5 Bacaan Doa Agar Terlihat Cantik dan Bercahaya, Aura Wajah Terpancar Setiap Hari

“Saya baru datang langsung ditodong, saya minta diantar ke local pride Pangkalpinang,” kata dia kepada Bangkapos.com, Rabu (8/6/2022) petang.

Wali Kota Pangkalpinang Maulan Aklil bersama Wali Kota Bogor, Bima Arya saat melihat pameran ikan hias dan kontes nasional Bonsai di Alun-alun Taman Mereka Pangkalpinang, Rabu (8/6/2022) petang. (Bangkapos.com/Cepi Marlianto) (bangkapos.com)

Bima Arya mengaku takjub saat berkunjung ke Aogla Store tersebut. Di tempat itu ia melihat sepeda PGK alias Pangkalpinang Gowes biKe desain Molen. Berikut juga kaos ciri khas Pangkalpinang yang berwarna hitam dengan logo PGK. Bahkan setelah mendapat kaos tersebut, Bima Arya langsung memakainya.

“Kaos Aogla store itu luar biasa keren, ini langsung saya pakai. Ada yang istimewa juga ada sepeda lipat kreasi anak-anak di sini dan didukung oleh pak wali kota,” terang Bima Arya.

Tak hanya itu, ia juga sempat melakukan icip-icip makanan dan minuman asli dari para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang mengikuti gelaran FMF.

Menurutnya, apabila seorang kepala daerah memperhatikan para pelaku UMKM dia yakin daerahnya akan sejahtera. UMKM sendiri merupakan penggerak perekonomian pasca pandemi Covid-19.

“Saya juga membuka FMF, kuliner di sini kuliner aneka rupa. Senang melihatnya, pokoknya kalau wali kota sudah peduli sama UMKM, itu kotanya Insya Allah sejahtera,” ujarnya.

Seperti yang diketahui, Bima Arya berkunjung ke Pangkalpinang dalam rangka membuka kegiatan Musyawarah Komisariat Wilayah (Muskomwil) II Apeksi Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel). Pangkalpinang sendiri terpilih menjadi tuan rumah dalam pagelaran tersebut mulai tanggal 8, 9 dan 10 Juni.

Baca juga: AWAS, Suami Mulai Genit Jika Masuk Usia Ini, Penampilan Seperti Anak Muda Lagi Kata dr Aisah Dahlan

Baca juga: Akhirnya Jenazah Eril Ditemukan 8 Juni di Bendungan Engehalde di Bern Swiss

Baca juga: Ini Pengakuan Blak-blakan dari Pacar Brondong Artis Senior Wulan Guritno hingga Kepincut Sang Janda

Baca juga: Dahsyatnya Doa Jumat Berkah yang Diajarkan Nabi, Dapat Melebur Segala Dosa

Baca juga: 6 Doa Dahsyat yang Dapat Dipanjatkan Setelah Salat Subuh agar Rejeki Berlimpah

Oleh karena itu, Bima Arya berharap dengan adanya kegiatan Apeksi ini dapat menambah pendapatan asli daerah (PAD) di Pangkalpinang.

Wali Kota Bogor, Bima Arya Sugiarto saat diwawancarai sejumlah awak media beberapa waktu lalu di Pangkalpinang. (Bangkapos.com/Cepi Marlianto)

“Mudah-mudahan bisa apa kehadiran acara Apeksi ini menambah PAD di Pangkalpinang,” urai Bima Arya.

Sementara itu Molen turut mengucapkan terima kasih kepada Wali Kota Bogor. Yang mana Bima Arya bersedia hadir dalam rangka Apeksi selama dua hari ke depan sekaligus membuka kegiatan FMF.

“Mudah-mudahan mulai malam ini dan sampai menutup nanti acaranya berjalan dengan lancar dan lagi. Terima kasih Pak Bima magnetnya luar biasa dengan Apeksi ini pastinya masyarakat sangat bahagia,” ucap Molen.

Sementara itu Ketua TP PKK Kota Pangkalpinang, Monica Haprinda mengaku bangga. Dimana acara yang biasanya diselenggarakan selama tiga hari kini dilakukan lima hari berturut-turut. Mulai Rabu (8/6) sampai Minggu (12/6).

Lebih spesialnya acara tersebut dibuka langsung oleh dua orang kepala daerah, yakni Molen dan Bima Arya.

“Lebih spesialnya lagi karena dibuka langsung oleh dua wali kota, yakni Wali Kota Pangkalpinang dan Wali Kota Bogor,” kata Monica, Rabu (8/6/2022).

Dikatakan Monica, setidaknya ada sebanyak 50 pelaku UMKM yang ada di Pangkalpinang. FMF pada tahun 2022 ini mengusung tema 'Lebaran Kuliner Terbaik PGK’.

Baca juga: Tak Perlu Cuci Darah, Cukup Gunakan Tanaman Ini Perbaiki Fungsi Ginjal, Tips dr Zaidul Akbar

Baca juga: Pria Ini Tak Menyangka 8 Tahun Lalu Motornya Hilang Dicuri, Ternyata Selama Ini Dipakai Polisi

Baca juga: Murid SD Piatu di Samarinda Diusir Guru karena Tak Punya Ponsel dan Seragam, Menangis saat Pulang

Baca juga: Doa-doa Dahsyat yang Dapat Mendatangkan Rezeki dan Kesuksesan Dalam Hidup

Baca juga: Dahsyatnya Amalan Astaghfirullah Wa Atubu Ilaih, Sering Dibaca Nabi, Bisa Dibaca 3 Kali Sehari

Baca juga: Doa Pendek Ini Sungguh Dahsyat, Dibaca oleh Nabi Yunus untuk Keluar dari Kesulitan dan Cobaan Hidup

Setelah sebelumnya FMF terakhir digelar dua tahun lalu sebelum Covid-19 melanda. Kemudian pada awal tahun kemarin Pemkot Pangkalpinang juga menggelar kegiatan serupa yang diberi nama Food Bazar PGK yang dimeriahkan oleh 22 pelaku UMKM.

“Kemarin dapat laporan dari tim teknis karena banyak yang tidak kebagian karena kita batasi, kalau tidak terlalu ramai. Tetapi saya lihat banyak yang join (Gabung-Red),” jelas Founder FMF ini.

Monica optimis, pada momen FMF dan dibarengi dengan kegiatan Apeksi perekonomian di Pangkalpinang akan bangkit. Terlebih bagi mereka pelaku usaha, yang mana nantinya para peserta Apeksi akan diarahkan ke FMF untuk mencoba produk dari UMKM Pangkalpinang.

“Pak Bima Arya juga sempat keliling-keliling mencoba UMKM kita. Jadi memang momennya pas dibarengi dengan Apeksi,” ucapnya.

Kendati begitu kata dia, bagi para pelaku usaha yang belum kebagian tempat diminta untuk bersabar. Pemerintah kota sendiri rencananya akan menggelar FMF lebih besar pada dua sampai tiga bulan ke depan.

Harapan FMF sendiri bisa bermanfaat tidak bagi pembeli, tetapi juga penjual dan memberikan efek jangka panjang bagi Kota Pangkalpinang.

“Untuk teman-teman yang belum dapat Insya Allah dua sampai tiga bulan ke depan kita adakan di sini,” kata Monica.

Belasan Wali Kota se-Indonesia Gowes Pakai Sepeda PGK

Belasan wali kota se-Indonesia menjajal sejumlah trek wisata sepeda yang disiapkan pemerintah setempat pada Kamis (9/6/2022) pagi.

Para wali kota ini tengah menghadiri agenda Musyawarah Komisariat Wilayah (Muskomwil) II Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel) yang dipusatkan di Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung.

Wali Kota Pangkalpinang, Maulan Aklil didampingi Wali Kota Bogor, Bima Arya dan wali kota se-Sumbagsel lainnya saat melakukan gowes pagi dalam rangkaian acara Muskomwil II Apeksi di Pangkalpinang, Kamis (9/6/2022). (Ist Prokopim)

Di bawah rintik gerimis, para wali kota itu diajak Pemkot Pangkalpinang menempuh rute sepeda wisata yang panjangnya sekitar dua kilometer.

Rute sendiri dimulai dari Swis-belhotel, mengarah ke utara menuju titik nol kilometer Pulau Bangka, dilanjutkan ke Museum Timah dan berakhir di Tins Galery.

Ada yang unik dalam gowes tersebut, dimana semua wali kota menggunakan sepeda asli Pangkalpinang yakni PGK desain Wali Kota Pangkalpinang, Maulan Aklil. Menurut Molen sapaan akrab Wali Kota Pangkalpinang, sepeda itu adalah kebanggaan masyarakat.

"Alhamdulillah hari ini kita melaksanakan olahraga gowes pagi dengan menggunakan sepeda PGK. Sepeda PGK merupakan sepeda kebanggaan kita," kata Molen usai kegiatan, Kamis (9/6/2022).

Dirinya sengaja mengajak para kepala daerah itu untuk mendatangi tempat local pride alias tempat kebanggan lokal asli Pangkalpinang, seperti titik nol, Museum Timah dan Tins Galery.

Bahkan di Tins Gallery an Boutique Resto para wali kota itu disuguhi makanan dan melihat hasil karya pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Pangkalpinang.

"Kami sarapan pagi bareng dan melihat hasil UMKM binaan dari PT timah, banyak yang memborong aneka ragam UMKM tersebut," ucap dia.

Oleh karena itu Molen optimis, dengan banyaknya rombongan Apeksi ke Pangkalpinang yang sekitar 800 orang lebih dapat membawa multiplier effect atau efek berganda yang luar biasa. Hal itu dinilai dapat membawa perputaran uang yang cukup signifikan.

Multiplier effect dari kegiatan ini adalah bagaimana membangkitkan sektor ekonomi terutama UMKM.

"Kalau kita lihat tadi mungkin lebih dari Rp10 jutaan satu orang itu luar biasa, itu berapa putaran uang di Kota Pangkalpinang satu titik saja, apalagi di tempat yang lain," ucapnya.

Diakui Molen, sepeda PGK itu juga telah diberikan kepada wali kota yang hadir dalam Apeksi ini. Pemberian sepeda itu sebagai upaya mempromosikan Kota Pangkalpinang.

Bahkan Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana siap bekerjasama perihal sepeda. Akan tetapi, pihaknya meminta harga sedikit disesuaikan.

Menanggapi hal itu Wako sendiri siap menyikapinya, pasalnya ia tak mau mencari untung melainkan mencari branding atau citra bagi Kota Pangkalpinang. Terlebih Pangkalpinang kota kecil, yang tidak apa-apanya jika dibandingkan kota lain.

"Ini dari mulut ke mulut kalau tidak begini kapan lagi Pangkalpinang mau dikenal orang dan bisa berubah. Saya lebih senang dari zero to hero (Dari nol menjadi pahlawan-Red). Kalau saya pribadi merindingnya itu PGK, bukan cuan," kata Molen.

(Bangkapos.com/Cepi Marlianto/ spa)

 

Berita Terkini