BANGKAPOS.COM--Kisah hidup Seseorang tidak akan ada yang tau. Namun apabila berusaha dan ikhtiar pasti akan menujukkan hasil yang sesuai kita perjuangkan.
Seperti yang dialami mantan TKW di Arab Saudi ini, Risma.
Mulai dari hanya jualan makanan kelililing di area luar Masjidil Haram, Risma kini menjelma menjadi pengusaha catering yang kaya raya.
Perjuangannya pun bukan main-main mulai dari makanan diambil disemprot dengan gas, hingga diusir petugas masjidil Haram.
Sehingga sembunyi-sembuyi dan lari dikejar sama Askar.
" Kalau kisah sedihnya banyak banget, hampir semuanya kisah sedihnya yah, namanya juga kita merintis usaha dari bawah mulai dari nol," ujarnya seperti dikutip dari YoutUbe Khazanah Trans7 Official.
Risma diketahui pertama kali menginjak kaki di Arab Saudi mengikuti jejak orangtuanya yang sudah lebih dulu bekerja sebagai TKW.
Usia Risma kala itu baru menginjak usia 14 tahun dan belum tahu apa-apa tentang dunia luar.
Dirinya juga terpaksa putus sekolah hanya sampai kelas 5 SD saja.
Risma kecil turut membantu perkeonomiankeluarga di Arab Saudi dengan berjualan keliling.
Dia mulai berani membuka kedai kecil-kecilan beragam jenis makanan dan minuman ringan, mulai dari teh, kopi, hingga telur rebus.
Langkah tersebut dilakukan lantaran peraturan pemerintah Arab Saudi yang tidak membolehkan menjual sembarangan seperti yang pernah dia lakukan sebelumnya.
" Peraturan Arab Saudi itukan sering Berubah jadi tidak dibolehkan, dengan alasan kalau jualan ngak jelas masaknya mungkin ngakbersih, takutnya ada kendala menjadi penyakit buat jemaah itu yang ngak dibolehkan.
Kegigihan dan semangatnya kini membuahkan Hasil, Risma kini dipercaya sejumlah hotel di Makkah untuk mensuply makanan untuk jamaah Umroh dan Haji Asal Indonesia.
Dalam sehari Risma harus menyiapkan ribuan porsi makanan.