dengan koordinasi dari Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) serta pengawasan dari Kementerian PANRB, BKN, BRIN, dan BPKP.
"Langkah-langkah ini kami implementasikan sebagai bagian dari komitmen kami untuk memastikan keamanan dan kualitas seleksi yang tinggi," tambahnya.
Kepala Biro Sumber Daya Manusia Kemendikbud Ristek, Ambar Musrifah, menyatakan bahwa proses penyusunan kisi-kisi soal CPNS 2023 dan PPPK telah dilakukan dengan merujuk pada hasil evaluasi seleksi CASN tahun sebelumnya.
Selain itu, Panselnas juga berupaya menggambarkan nilai-nilai ASN berAKHLAK dalam naskah soal ini.
"Proses penyusunan naskah ini melibatkan kontribusi dari berbagai unsur, termasuk Kemenpan-RB Badan Kepegawaian Negara (BKN), serta pakar-pakar dari perguruan tinggi, yang dibantu oleh ahli konstruksi soal dari Pusat Asesmen Pendidikan Kemdikbud Ristek," papar Ambar.
Dengan dilangsungkannya serah terima naskah soal seleksi PPPK dan CPNS 2023 ini, langkah awal menuju penyaringan dan rekrutmen ASN yang berkualitas dan berintegritas semakin nyata.
Semua pihak yang terlibat berharap agar proses seleksi ini dapat berjalan dengan lancar, adil, dan membawa hasil yang terbaik untuk kemajuan bangsa dan negara.
(Bangkapos.com/Fitri Wahyuni/TribunGayo.com/Intan Mutia)