Berita Pangkalpinang

Tiga Hari Setelah Dilantik, Pj Gubernur Babel Safrizal ZA Bertandang ke Kantor Bangka Pos Group

Penulis: Alza Munzi Hipni
Editor: khamelia
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pj Gubernur Babel Safrizal ZA melakukan kunjungan silaturahmi ke Kantor Bangka Pos Group, Kamis (16/11/2023).

BANGKAPOS.COM, BANGKA - Santai, ramah, dan mudah tersenyum adalah kesan pertama saat pertama kali bertemu Penjabat Gubernur Babel Safrizal Zainal Ali, yang bersilaturahmi ke Kantor Bangka Pos Group, Kamis (16/11/2023).

Kunjungan mendadak itu dilakukan Safrizal, tiga hari setelah dilantik Mendagri Tito Karnavian di Jakarta, Senin (13/11/2023) lalu.

Tidak banyak staf yang mengiringi kedatangan Direktur Jenderal Bina Administrasi Kewilayahan (Adwil) Kementerian Dalam Negeri tersebut.

"Saya memang sengaja gerak cepat, tidak bawa teman-teman pemprov. Nanti, pekan depan, saya bertemu teman-teman kepala OPD. Tadi setelah bertemu tokoh masyarakat Pak Emron, Prof Bustami, saya melanjutkan ke Bangka Pos," ungkap Safrizal yang didampingi asisten dan staf ahli Menteri Kominfo dari Jakarta.

Kedatangan Safrizal diterima penuh kehangatan oleh Pemred Bangka Pos Ade Mayasanto, Pemimpin Perusahaan Bangka Pos Vivi, Manajer Iklan Fahryan, dan Manlip Bangka Pos Alza Munzi Hipni.

Pada kesempatan itu, Safrizal berbagi cerita tentang tugasnya sebagai Pj Gubernur Babel. Dia mengaku antara Bangka Belitung dan Aceh, sebagai tanah kelahiran memiliki kesamaan rumpun Melayu.

Termasuk ketika dirinya bertugas sebagai Pj Gubernur Kalimantan Selatan, menurutnya karakter masyarakat Kalsel mirip dengan Bangka Belitung.

"Orang Melayu itu sopan tingkah lalu, pandai bertutur," ujar Safrizal yang menyinggung soal postur tubuh dan warna kulitnya.

Menurut Safrizal, ketika orang mengenal dirinya, maka akan menganggap suami Safriati itu adalah sosok yang galak dan keras.

Lantaran untuk membuang stigma itulah, Safrizal mengaku selalu tersenyum saat dirinya difoto untuk kepentingan publikasi.

"Dulu saat saya masih kecil, anak-anak kecil takut sama saya, mungkin dianggapnya seram. Tapi Alhamdulillah, saya tipe orang yang senang silaturahmi, di mana saja, warung kopi boleh," katanya.

Mantan Wakil Kepala Satuan Tugas Penanggulangan Covid-19 itu mengatakan, dirinya akan berusaha bekerja sebaik mungkin sesuai arahan Mendagri.

Ada pesan dari Mendagri untuk Safrizal di antaranya, penanganan stunting, inflasi, kemiskinan ekstrem, dan memastikan pemilu berjalan damai.

Menurut Safrizal, dia tidak tahu masa kerjanya sebagai Pj Gubernur Babel, karena setiap waktunya dirinya dievaluasi oleh tim di Kemendagri.

"Kalau ditanya masa kerjanya, selama satu tahun. Tapi kalau evaluasi dianggap tidak bekerja baik, bisa ditarik lagi ke Kemendagri," jelas Safrizal.

Di balik profil dirinya yang disibukkan dengan kegiatan pemerintahan, ternyata Safrizal adalah tipe laki-laki puitis.

Puisi karya sastrawan tanah Gayo, Aceh, Fikar W Eda kerap dibawakan Safrizal dalam berbagai kesempatan.

Fikar W Eda adalah wartawan senior Serambi Indonesia di Aceh, yang satu jaringan dengan Bangka Pos Group di bawah Tribun Network.

Sementara Ade Mayasanto merasa senang atas kunjungan Penjabat Gubernur Babel tersebut. Dia menyebutkan, Bangka Pos Group memiliki dua koran dan tiga portal berita online.

Dia memaparkan tentang performa online dan media sosial Bangka Pos.

"Kita adalah bagian dari 60 lebih portal online jaringan Tribun. Untuk Bangka Pos Group, kita ada produk koran Bangka Pos, Pos Belitung serta online bangkapos.com, posbelitung.co.id, dan babelnews.com," kata Ade Mayasanto.

Tak terasa silaturahmi itu berlangsung hampir satu jam. Safrizal bersama rombongan berpamitan, sambil menyapa sejumlah karyawan Bangka Pos.

Safrizal ZA ditunjuk Mendagri sebagai Penjabat Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, menggantikan Suganda Pandapotan Pasaribu.

Dia dilantik di Sasana Bhakti Praja (SBP) Lantai 3 Gedung C Kemendagri, Jakarta pada Senin (13/11/2023) pukul 13.00 WIB.

Safrizal ZA lahir di Aceh pada 21 April 1970.

Safrizal adalah pejabat Eselon I di Kementerian Dalam Negeri, yang sejak 27 Juli 2020 menjabat sebagai Direktur Jenderal Bina Administrasi Kewilayahan Kementerian Dalam Negeri.

Safrizal merupakan putra pasangan Zakaria Ali dan Ainun Yusuf.

Usai menamatkan pendidikan di SMA Negeri 3 Banda Aceh, Safrizal melanjutkan pendidikan ke STPDN Jatinangor, dan melanjutkan ke IIP Jakarta.

Pada pertengahan 2019, Safrizal menyelesaikan Pendidikan Doktor di IPDN.

Safrizal mengawali karier sebagai PNS di lingkungan Pemerintah Kabupaten Aceh Utara, dengan jabatan sebagai Lurah Kota Lhokseumawe 1994.

Ia kemudian menjadi sekretaris Camat Kecamatan Makmur Kabupaten Aceh Utara 1998.

Safrizal muda terlibat aktif dalam persiapan pemekaran Kabupaten Bireuen, mulai dari tahap awal hingga Bireuen menjelma menjadi sebuah daerah kabupaten yang otonom.

Di Bireuen ia pernah menduduki posisi Kasubbag Tata Pemerintahan dan Otonomi Daerah pada 2000.

Pada 2001, Safrizal hijrah ke Jakarta tepatnya ke Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia.

Mengawali debut karier sebagai Kasi Aceh dan DKI Jakarta-Subdit Otonomi Khusus Ditjen Otda Depdagri.

Ia juga pernah menjadi Pj. Gubernur Kalimantan Selatan selama enam bulan mulai terhitung sejak 15 Februari 2021 hingga 25 Agutus 2021.

Di masa kepemimpinannya Safrizal ZA sukses mengawal jalannya pemungutan suara ulang (PSU) pemilihan Gubernur dan wakil gubernur Kalsel.

Safrizal juga saat itu dinilai sukses menangani pasca banjir yang terjadi di awal 2021 di Kalsel. (Bangkapos.com/Alza Munzi Hipni)

Berita Terkini