7 Fakta Demo Pati 13 Agustus 2025 Hari Ini yang Perlu Kamu Ketahui, Sudewo Ditegur Presiden Prabowo

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

DEMO PATI -Papan tulisan REVOLUSI DIMULAI DARI PATI di posko donasi untuk aksi demonstrasi di depan Kantor Bupati Pati, Jawa Tengah, Rabu, (13/8/2025). Demo Pati 13 Agustus 2025 bermula dari kebijakan Kabupaten Pati yang menaikkan tarif pajak bumi dan bangunan hingga 250%. Meski telah dibatalkan, gelombang protes terlanjut membesar. Apalagi sempat ada pernyataan kontroversial Bupati Pati Sudewo yang dianggap menantang massa pendemo pada 13 Agustus 2025 hari ini.

BANGKAPOS.COM - Berikut fakta demo Pati 13 Agustus 2025 mulai dari tuntutan warga, respons Bupati Sudewo, donasi, dan pengamanan ribuan personel.

Ribuan warga Kabupaten Pati, Jawa Tengah, menggelar demonstrasi akbar di depan Kantor Bupati Pati, Rabu (13/8/2025), guna mengungkapkan kekecewaan dan tuntutan mereka kepada Bupati Pati, Sudewo.

Sejumlah pernak-pernik, termasuk bendera bajak laut Topi Jerami dalam anime dan manga One Piece, dibawa oleh para demonstran.

Akhir-akhir ini bendera itu kerap dikibarkan sebagai bentuk ekspresi kekecewaan masyarakat atas situasi ekonomi, politik, dan sosial sekarang.

Guna mendukung aksi unjuk rasa, warga menyalurkan donasi dari masyarakat di lebih dari 20 titik yang tersebar di Alun-Alun Pati yang berdekatan dengan Kantor Bupati.

Tampak banyak sekali dus logistik berisi air mineral dan makanan di posko donasi.

Di samping itu, ada bertundun-tundun pisang yang akan dibagikan kepada massa unjuk rasa.

Di salah satu posko terdapat papan ucapan yang cukup mencuri perhatian. Papan itu bertuliskan “REVOLUSI DIMULAI DARI PATI”.

Di atas tulisan revolusi itu terdapat tulisan “Selamat Berjuang Saudaraku”. Diduga papan itu berasal dari warga Jakarta Selatan lantaran ada tulisan “ANAK JAKSEL BERSAMAMU”.

Tribun Jateng melaporkan sudah ada lebih dari lima ribu dus donasi yang disalurkan di beberapa posko

 Menurut Mulyati (50) selaku koordinator penyaluran donasi, seluruh donasi yang terkumpul adalah amanah dari masyarakat dan nantinya juga dikembalikan kepada masyarakat.

Donasi tidak hanya dalam bentuk air mineral, tetapi juga dalam bentuk roti, buah-buahan, kerupuk, hingga mi instan.

Makanan siap saji akan langsung disalurkan kepada yang membutuhkan.

“Ada 20 posko lebih yang sudah kami siapkan,” kata Mulyati, Rabu.

Peserta unjuk rasa merangsek masuk ke depan pintu gerbang Kantor Bupati Pati sekitar pukul 08.00 WIB.

Halaman
1234

Berita Terkini