Dilaporkan Hilang Saat Demo di Jakarta, Bima Ditemukan di Depan Kelenteng
Seorang pria bernama Bima Permana Putra (BPP) dilaporkan hilang setelah demo yang terjadi pada akhir Agustus 2025 lalu di Jakarta,
Penulis: Evan Saputra CC | Editor: Evan Saputra
Rangkuman Berita
- Bima Dilaporkan Hilang Pada Akhir Agustus 2025 usai Demo di Jakarta
- Polisi Mendapati Bima Melakukan Perjalan ke Kota Malang menggunakan motor
- Bima Sempat Menginap di Tegal dan Menjual Motor
- Polisi berhasil menemukan Bima di depan Kelenteng saat Berjualan
BANGKAPOS.COM - Seorang pria bernama Bima Permana Putra (BPP) dilaporkan hilang setelah demo yang terjadi pada akhir Agustus 2025 lalu di Jakarta,
Bima yang menjadi satu dari tiga orang yang dilaporkan hilang usai demo kini telah berhasil ditemukan pihak kepolisian.
Hilangnya Bima dan dua orang lainya yakni Muhammad Farhan Hamid dan Reno Syaputradewo ini disampaikan Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Pidana Kekerasan (KontraS), melalui akun Instagram resminya.
Polisi pun bergerak mencari ketiga orang tersebut, dan berhasil menemukan Bima di Kota Malang, Jawa Timur pada Rabu (17/9/2025).
Baca juga: 15 Prompt Ala Studio Photoshoot versi AI-friendly, Langsung Copas ke Gemini AI
"Petugas lakukan serangkaian penelusuran dan analisa sehingga berhasil menemukan saudara BPP pada hari ini pukul 13.55 WIB di Kota Malang," ucap Kabid Humas Polda Metro Jaya, Brigjen Pol Ade Ary Syam Indradi, Rabu.
Ia mengatakan, Bima tercatat bekerja sebagai staf pemeliharaan di gudang penyimpanan ikan milik PT. RAS, Penjaringan, Jakarta Utara.
"Selama periode ini, yang bersangkutan tinggal di mes perusahaan," ungkapnya.
Kemudian, pada 1 September 2025, ia menyebut Bima berkendara dari Jakarta menuju Tegal, Jawa Tengah menggunakan sepeda motor pribadinya.
Setibanya di Tegal, Bima menginap di Hotel Red Doors. Di sana yang bersangkutan menjual sepeda motornya dengan sistem tunai di tempat (cash on delivery/COD).
Motor tersebut dijual Bima dengan harga Rp5 juta melalui akun Facebook Shiba Taiju.
Pada 2 September 2025, lanjut Brigjen Ade Ary, Bima memesan layanan Grab motor untuk menuju Stasiun Tegal untuk ke Malang.
Ia menjelaskan, sesampainya di Malang, Bima sempat beristirahat di Pom Bensin Mergosono, yang selanjutnya memesan kamar di Hotel Java Boutique melalui aplikasi Traveloka.
Di hotel tersebut Bima sempat menginap selama dua malam. Kemudian pada 5 September 2025, yang bersangkutan keluar dari hotel dan berangkat menuju ke Vihara, di daerah Klenteng Eng An Kiong, Kotalama, Kedungkandang, Kota Malang.
Di depan Kelenteng Eng An Kiong tersebut Bima berjualan barongsai kecil-kecil. Hal itu dilakukannya hingga 16 September 2025.
Beda Keterangan Ayah Siswa yang Pukul Guru di Sinjai, Guru BK: Orang Tua Siswa ini Tidak Bergerak |
![]() |
---|
Punya 4 Istri, Ternyata Segini Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih Arlan |
![]() |
---|
Harta Kekayaan Angga Raka Prabowo Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan, Punya 14 Tanah Nihil Utang |
![]() |
---|
Klarifikasi Imam Muslimin Dosen UIN Malang Viral Guling-Guling di Tanah, Pilih Mengundurkan Diri |
![]() |
---|
Harta Kekayaan Djamari Chaniago Jabat Menko Polkam, Terakhir di LHKPN 23 Tahun Lalu |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.