Sosok Nita, Mantan Istri yang Tetap Rawat Fahmi Bo di Tengah Derita Sakit sang Artis

BANGKAPOS.COM--Di balik gemerlap dunia hiburan, kisah hidup seorang aktor sering kali tidak seindah peran yang mereka mainkan di layar kaca.

Itulah yang kini dirasakan oleh Fahmi Bo, aktor yang namanya dikenal publik lewat sinetron populer Tukang Ojek Pengkolan.

Di tengah kondisi kesehatannya yang kian menurun, Fahmi justru mendapatkan ketulusan dari sosok yang mungkin tidak lagi banyak orang duga, mantan istrinya, Nita.

Meski status hubungan keduanya sudah berakhir, Nita tetap menunjukkan kepedulian yang luar biasa.

Ia merawat Fahmi dengan penuh kesabaran, bahkan rela membantu urusan pribadi yang sangat sensitif.

Pemandangan ini bukan hanya mengundang simpati, melainkan juga menyentuh hati banyak orang yang mendengar kisahnya.

“Kalau dia libur, mantan istri suka datang ke sini. Bantuin aku cebokin, bantuin aku ganti pampers. Kadang-kadang aku sedih, tapi juga terharu,” kata Fahmi dengan suara bergetar di kediamannya di Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Senin (22/9/2025).

Kehidupan Fahmi yang Berubah Drastis

Kondisi Fahmi Bo kini jauh berbeda dari sosoknya di layar kaca. Ia yang dahulu tampil enerjik sebagai penjual bubur, kini hanya bisa berbaring di tempat tidur dengan bantuan oksigen.

Deretan penyakit menghimpitnya: diabetes, pengeroposan tulang, asam urat, hingga riwayat jantung yang sempat membuatnya dirawat intensif di rumah sakit.

Setelah 13 hari menjalani perawatan, Fahmi akhirnya dipulangkan pada 20 September 2025 untuk melanjutkan pengobatan di rumah.

Ia mengaku tidak mungkin melakukan rawat jalan, mengingat tubuhnya kini sudah tidak mampu berdiri.

“Dari segi jantung sudah bagus. Tinggal masalah ortopedi di kaki. Kalau harus kontrol, saya harus pakai ambulans. Saya sudah tidak bisa berdiri lagi,” tuturnya.

Padahal, pada masa jayanya, Fahmi dikenal sebagai aktor yang selalu memberikan totalitas.

Perannya di Tukang Ojek Pengkolan menuntut dirinya berdiri lama, mendorong gerobak bubur, dan berinteraksi dengan banyak pemain.

Namun sejak 2022, kondisi kesehatannya semakin memburuk hingga memaksanya mundur dari dunia hiburan.

Lebih jauh ke belakang, pada 2018 ia sempat terserang stroke yang memengaruhi wajah dan kakinya.

Sakit demi sakit membuat hidupnya berubah drastis. Dari sosok yang penuh energi, ia kini hanya bisa pasrah di atas ranjang.

Nita, Cinta Lama yang Tak Pernah Padam

Di tengah keterpurukan itu, hadir sosok Nita, mantan istri yang tetap setia mendampinginya.

Hubungan keduanya memang sudah berakhir. Namun, ikatan hati seolah tak sepenuhnya putus.

Dalam sebuah wawancara, Fahmi tak ragu mengungkapkan bahwa dirinya masih menyimpan rasa cinta kepada Nita.

Meski ada hal besar yang membuatnya sulit memaafkan dan akhirnya bercerai, perasaan itu tetap ada.

“Ada lah yang fatal banget, saya enggak bisa maafin. Tapi jujur, saya masih cinta sama dia,” ujarnya dalam tayangan YouTube Reyben Entertainment.

Kejujuran ini menunjukkan bahwa meski rumah tangga mereka tidak bisa dipertahankan, ikatan batin tetap kuat.

Terlebih, dari pernikahan mereka lahir dua anak laki-laki yang kini menjadi penghubung kasih sayang antara keduanya.

Merawat dengan Hati, Bukan Sekadar Kewajiban

Sikap Nita merawat Fahmi menunjukkan bahwa kasih sayang sejati tidak selalu terikat oleh status pernikahan.

Bagi banyak orang, wajar jika setelah bercerai hubungan menjadi renggang, bahkan berjarak. Namun, Nita memilih jalan berbeda.

Ia hadir bukan hanya untuk menjenguk, tetapi juga turun tangan membantu kebutuhan sehari-hari.

Dari mengganti pampers, membersihkan tubuh, hingga menemani Fahmi di saat-saat sulit.

Bagi Fahmi, hal itu adalah wujud ketulusan yang sulit dilukiskan dengan kata-kata.

“Kadang sedih juga, tapi saya terharu. Dia masih mau bantu saya di kondisi seperti ini,” ucapnya.

Apa yang dilakukan Nita membuat publik menaruh hormat. Banyak yang menilai, sosoknya layak dijadikan contoh tentang bagaimana cinta sejati bisa hadir dalam bentuk kepedulian, bukan sekadar romantisme.

Cermin Kesetiaan yang Langka

Kisah Nita dan Fahmi bukan sekadar cerita mantan suami-istri.

Ini adalah kisah tentang kemanusiaan, ketulusan, dan kesetiaan yang melampaui batas formal sebuah ikatan.

Kesetiaan itu tidak berarti Nita berharap kembali membangun rumah tangga dengan Fahmi.

Lebih dari itu, ia menunjukkan bahwa perpisahan tidak selalu berarti permusuhan. Justru, ada ruang bagi kepedulian untuk tetap tumbuh.

Di tengah kehidupan modern yang sering kali menekankan individualisme, sikap Nita terasa begitu langka.

Ia rela mengesampingkan masa lalu yang mungkin penuh luka demi membantu seseorang yang pernah menjadi bagian penting hidupnya.

Ujian Hidup yang Menyatukan

Jika ditarik ke belakang, rumah tangga Fahmi dan Nita memang penuh lika-liku.

Pertengkaran kerap terjadi hingga akhirnya mereka memilih berpisah. Fahmi bahkan sempat meninggalkan rumah dan tinggal di sebuah kosan.

Namun, di balik keputusan pahit itu, mereka tidak pernah benar-benar saling membenci.

Ada ikatan emosional yang tetap terjalin, terutama karena keberadaan dua anak mereka.

Kini, ujian hidup berupa sakit justru membuat keduanya kembali dipertemukan dalam situasi yang sangat berbeda.

Nita hadir sebagai pendamping, bukan lagi sebagai pasangan resmi, tetapi sebagai sosok yang mengerti bahwa dalam penderitaan, manusia membutuhkan uluran tangan.

Inspirasi bagi Banyak Orang

Kisah Fahmi dan Nita mengajarkan banyak hal. Pertama, tentang arti cinta yang sejati, yang tidak selalu harus memiliki, tetapi tetap peduli.

Kedua, tentang kesetiaan yang tidak ditentukan oleh status hukum, melainkan ketulusan hati.

Bagi banyak orang, apa yang dilakukan Nita adalah bukti nyata bahwa manusia bisa menanggalkan ego dan luka demi kebaikan orang lain.

Tidak sedikit warganet yang mendoakan agar Nita diberi kesehatan dan kebahagiaan atas ketulusannya.

Sementara itu, doa juga mengalir untuk Fahmi agar diberi kekuatan menghadapi sakitnya. Publik berharap ada keajaiban yang membuatnya bisa kembali pulih, atau setidaknya tetap kuat di tengah kondisi yang menantang.

Bagi Fahmi Bo, perjalanan hidupnya kini lebih berat dari sebelumnya.

Namun, keberadaan orang-orang terdekat anak-anaknya dan Nita memberinya kekuatan untuk terus bertahan.

Meski sering kali ia merasa sedih karena harus bergantung pada orang lain, Fahmi tetap berusaha ikhlas menerima takdir.

Ia sadar, sakitnya adalah bagian dari ujian hidup yang harus dijalani.

Nita, di sisi lain, terus membuktikan bahwa kepedulian tidak memerlukan alasan besar.

Baginya, membantu Fahmi adalah bagian dari rasa kemanusiaan dan cinta yang masih tertinggal.

Sebagian Artikel ini telah tayang di TribunNewsmaker.com dengan judul Sosok Nita Mantan Istri Fahmi Bo, Mau Gantikan Popok hingga Bantu Cebok Mantan Suami, Kenapa Cerai?