Profil Irjen Hendro Pandowo, Kapolda Babel yang Dimutasi dan Alasan Tanda Tangannya Ada Emoji

Irjen Hendro Pandowo adalah Kapolda Babel alumni Akpol 1990 yang dimutasi ke Bareskrim per September 2025. Ia viral karena tanda tangannya unik.

Penulis: Dedy Qurniawan CC | Editor: Dedy Qurniawan
Ist
TANDA TANGAN UNIK - Irjen Hendro Pandowo, Kepala Polda Bangka Belitung menjadi satu di antara perwira tinggi Polri yang kena mutasi berdasarkan TR Kapolr terbaru September 2025. Irjen Hendro Pandowo adalah Kapolda Babel alumni Akpol 1990 yang dimutasi ke Bareskrim per September 2025. Ia viral karena tanda tangannya unik. 

Beberapa kasus besar yang pernah ditanganinya antara lain: 

  • Satgas Antimafia Bola (2018–2019): Hendro bersama tim berhasil membongkar praktik mafia dalam sepak bola nasional. 
  • Bom Thamrin (2016): ikut menangani aksi teror bom bunuh diri di Jakarta Pusat. 
  • Bom Panci Bandung (2017): Hendro memimpin langsung penggerebekan tanpa rompi anti peluru, hanya berbekal senjata revolver, dan terlibat baku tembak dengan pelaku. 
  • Kasus narkoba dan penggerebekan FPI di Petamburan (2014): Hendro ikut memimpin operasi di lapangan.

Kehidupan Pribadi

Hendro Pandowo mempunyai istri yang bernama Novi Kusnovianti dan menganut agama Islam.

Pasangan ini dikaruniai 3 orang anak, 2 laki-laki dan 1 perempuan.

Anak Hendro dan Novi bernama Ryan Kushervian Rasyid, Raynaldi Kusheriadi, dan Aurellia Vania Arvianti.

Anak pertamanya, Ryan, kini berkarier sebagai perwira muda Polri.

Meski kini tidak lagi menjabat Kapolda Babel, perjalanan karier Irjen Hendro Pandowo di Bareskrim Polri masih ditunggu kontribusinya bagi institusi dan masyarakat.

Harta Kekayaan Irjen Hendro Pandowo

Berdasarkan penelusuran posbelitung.co di laporan Laporan Harta dan Kekayaan Pejabat Negara (LHKPN), Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Hendro Pandowo memiliki harta sebanyak Rp9,4 Miliar.

LHKPN itu disampaikannya saat ia menjabat sebagai Sahlisosbud Kapolri pada 7 Juni 2023.

Jumlah itu berbeda dari laporannya ketika masih menjabat sebagai Kapolrestabes Bandung di tahun 2017/2018.

Pada laporan LHKPN Hendro Pandowo di tahun 2017, ia mempunyai harta sebanyak Rp20,9 Miliar.

Terjadi perubahan nilai yakni penurunan nilai sebesar Rp11,4 miliar pada aset tanah dan bangunan milik Hendro Pandowo.

Tak hanya mengalami penurunan harta berupa aset, Hendro Pandowo pada LHKPN hanya memiliki kas atau setara kas sebesar Rp10 juta.

Berikut LHKPN Hendro Pandowo yang dikutip posbelitung.co dari LHKPN yang dilaporkan ke KPK.

A. Tanah dan Bangunan : Rp. 8.889.700.000

1. Tanah dan Bangunan Seluas 425 m2/250 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA SELATAN , HASIL SENDIRI Rp. 1.912.500.000

Sumber: bangkapos.com
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved