Sosok Abu Bakar Baasyir, Mantan Napiter Bom Bali yang Temui Jokowi, Pertemuan Tertutup 30 Menit
Abu Bakar Baasyir mengunjungi kediaman Jokowi di wilayah Sumber, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo, Jawa Tengah, Senin (29/9/2025).
Penulis: Vigestha Repit Dwi Yarda | Editor: Rusaidah
Nama Abu Bakar Ba’asyir kembali mencuat dalam catatan panjang sejarah terorisme di Indonesia.
Tokoh yang disebut sebagai figur penting dalam jaringan teror ini, menjalani perjalanan hukum yang berliku sejak awal 2000-an hingga akhirnya bebas murni pada 2021.
Ba’asyir pertama kali ditangkap pada 2004 atas dugaan keterlibatan dalam serangkaian aksi teror, termasuk Bom Bali I (2002) dan Bom Hotel JW Marriott (2003).
Pada Maret 2005, ia divonis 2,6 tahun penjara karena terbukti berkonspirasi dalam peristiwa tersebut.
Setelah menjalani hukuman dan menerima remisi, ia dibebaskan pada 14 Juni 2006.
Namun kebebasan itu tak berlangsung lama. Beberapa tahun kemudian, Ba’asyir kembali ditangkap karena mendukung pendanaan dan pelatihan kelompok bersenjata di Aceh.
Pada 16 Juni 2011, Pengadilan Negeri Jakarta Selatan menjatuhkan vonis 15 tahun penjara.
Pada 2019, pemerintah sempat berencana membebaskannya dengan alasan kemanusiaan.
Namun, upaya itu batal setelah Ba’asyir menolak menandatangani pernyataan setia kepada Pancasila, syarat mutlak bagi narapidana kasus terorisme yang ingin mendapat pembebasan bersyarat.
Setelah menjalani masa hukuman dengan potongan remisi hingga 55 bulan, Ba’asyir akhirnya menghirup udara bebas pada 8 Januari 2021.
Ia keluar dari Lapas Gunung Sindur, Bogor, dengan status bebas murni tanpa persyaratan tambahan.
Usai kebebasannya, Ba’asyir masuk dalam pengawasan serta program deradikalisasi yang digagas pemerintah
(Bangkapos.com/Tribun Timur/Tribunnews Wiki/Tribnnews/Tribun Solo)
Satgas PKH Tinjau Smelter Sitaan Kejagung di Bangka Belitung, Bahas Pengelolaan Timah untuk PAD |
![]() |
---|
Massa Rusak Pos Timah di Desa Bencah, Layangkan 2 Tuntutan dan Minta Satgas Halilintar Ditarik |
![]() |
---|
Cerita Desa Namang Dikunjungi Mahasiswa Pakistan hingga Tajikistan, Cicipi Madu Pahit Pelawan |
![]() |
---|
Tragedi Pilu 4 Anak Terseret Ombak Pantai Menara, Identitas Korban Teridentifikasi, 1 Masih Hilang |
![]() |
---|
Prabowo Tutup 1.000 Tambang Timah Ilegal di Bangka Belitung, Selamatkan Rp22 Triliun |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.