Alasan Tri Wulandari Siram Polisi Pakai Bensin, Kecewa Laporannya Tak Diproses dan Dianggap Gila

Kekecewaannya bermula saat dugaan penipuan pembelian minyak goreng pada periode 2021–2023 dengan kerugian sekitar Rp 600 juta.

Penulis: Fitri Wahyuni | Editor: Rusaidah
Kolase KOMPAS.com/Romensy Augustino | Tiktok @halokaksragen
POLISI DISIRAM BENSIN -- (kiri) Tri Wulandari, seorang ibu asal Sragen, jadi sorotan usai nekat menyiram polisi dengan pertalite / (kanan) Tangkapan layar dari Tiktok @halokaksragen pada Rabu (1/10/2025). Viral sosok Tri Wulandari emak-emak di Sragen yang ngamuk siram polisi pakai bensin. 

"Sebelum terjadinya penyiraman ini juga dari penyidik mengundang kembali untuk klarifikasi, tapi juga yang bersangkutan tidak datang. Justru malah datang melakukan penyiraman itu," lanjutnya.

Saat ini polisi meminta keterangan keluarga dan perangkat desa untuk mendalami riwayat Tri Wulandari.

Luka batin yang menumpuk membuat Tri memilih jalan ekstrem yang kini viral dan menuai kontroversi.

Sebelumnya, Tri Wulandari ngamuk lantaran ia menuding telah disebut orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) oleh polisi yang bertugas di Polres Sragen.

Tri Wulandari lantas menyiram polisi tersebut dengan minyak untuk membakar mulutnya.

Ia melakukan itu dengan alasan agar sang polisi kapok.

Anggota polisi dari Polres Sragen, Bripka Johan menjadi sasaran amuk emak-emak Tri Wulandari.

Dirinya kini harus dilarikan ke rumah sakit, Selasa (30/9/2025) karena matanya kena minyak.

Dikutip dari Tribun Solo, insiden itu terjadi diduga karena emak-emak tersebut tidak diterima dituding sebagai ODGJ.

Peristiwa ini pun sempat direkam dan disiarkan secara langsung atau live streaming oleh emak-emak tersebut di akun Facebook miliknya dan viral di media sosial.

Rekaman bermula ketika perempuan yang mengaku sebagai Mbak Wulan ini ingin untuk berjalan-jalan.

Dia menyebut perjalanannya itu bakal berlangsung seru.

"Mbak Wulan mau jalan-jalan dulu, kemana jalan-jalannya kejutan, pokoknya ditonton, pokoknya seru jalan-jalanku, pokoknya jangan sampai ketinggalan berita dengan berita live ku," katanya.

Ternyata, tujuan dari perjalanannya itu adalah ke Polres Sragen.

Kemudian, dia tampak turun dari mobil yang ditumpanginya dan mengambil plastik berwarna hitam berisi sebuah botol.

Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved