Letjen TNI Kunto Arief Wibowo, Anak Wapres Try Pimpin Defile Jenderal HUT TNI, Dulu Batal Dimutasi

Menteri Pertahanan RI Sjafrie Sjamsoeddin dan Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto juga ikut hadir. 

Kemudian, ada pula kepala staf angkatan dari 3 matra yang menumpangi mobil Maung.

Prabowo menyapa ratusan warga yang telah hadir di sepanjang jalan silang monas. 

Setelahnya, Mantan Menteri Pertahanan RI itu yang dikawal pasukan berkuda itu masuk ke dalam kawasan Monas pukul 08.00 WIB.

Setibanya di lokasi, Prabowo langsung menduduki panggung kehormatan untuk memimpin upacara peringatan HUT ke-80 TNI. 

Sesuai itu, Prabowo langsung membuka acara dengan pemeriksaan pasukan TNI.

Di sana, Prabowo terlihat menumpangi mobil Maung tanpa atap bersama dengan Menhan Sjafrie Sjamsoeddin, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, dan komandan upacara Letjen Bambang Trisnohadi.

Di belakangnya, ada Wakil Panglima Jenderal Tandyo Budi, Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Maruli Simanjuntak, Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Muhammad Ali, dan Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal Tonny Harjono.

Lalu, Prabowo berkeliling di area kawasan Monas untuk menyapa kesatuan TNI satu per satu. Ketua Umum Partai Gerindra itu juga sempat memberikan salam penghormatan.

"Terima kasih pengabdianmu," ujar Prabowo.

Peringatan HUT ke-80 TNI lebih meriah

Peringatan HUT ke-80 TNI tahun ini berlangsung lebih besar dibandingkan tahun sebelumnya.

Sebanyak 133.480 personel gabungan dari prajurit dan masyarakat sipil dikerahkan dalam berbagai peran, mulai dari peserta upacara, pasukan simulasi tempur, penerjun payung, pilot pesawat tempur dan angkut, hingga awak alutsista dan pasukan pengamanan.

Sebanyak 1.047 alat utama sistem senjata (alutsista) juga ditampilkan dalam parade dan simulasi tempur.

Deretan alutsista tersebut mencakup kendaraan taktis, artileri, helikopter, serta pesawat tempur dan angkut, menunjukkan kekuatan dan kesiapan TNI dalam menjaga kedaulatan negara.

Selain itu, peringatan ini juga dihadiri oleh duta besar dan atase pertahanan dari negara sahabat, pimpinan organisasi keagamaan dan kemasyarakatan, keluarga para Pahlawan Nasional dan Pahlawan Revolusi, para veteran, serta mantan Panglima dan senior TNI.