394 Ribu Kendaraan Diblokir, Pertalite dan Solar Kini Diawasi Ketat Lewat QR Code Subsidi Tepat

394 Ribu Kendaraan Diblokir, Pertalite dan Solar Kini Diawasi Ketat Lewat QR Code Subsidi Tepat.

Penulis: Evan Saputra CC | Editor: Evan Saputra
Istimewa/ Dokumentasi Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel
394 Ribu Kendaraan Diblokir, Pertalite dan Solar Kini Diawasi Ketat Lewat QR Code Subsidi Tepat. Foto Ilustrasi Pengisian bahan bakar di SPBU 

Ringkasan Berita:
  • Pertamina Patra Niaga memblokir 394.000 nopol kendaraan yang terindikasi menyalahgunakan pembelian Biosolar dan Pertalite subsidi.
  • Pemblokiran dilakukan melalui sistem Subsidi Tepat berbasis QR Code yang wajib digunakan di seluruh SPBU.
  • QR Code terhubung dengan data pendaftaran kendaraan sehingga dapat mendeteksi pembelian tidak wajar atau penyelewengan.
  • Direktur Utama Pertamina Patra Niaga, Mars Ega Legowo Putra, menyebut pemblokiran dilakukan untuk mencegah dan memitigasi fraud BBM subsidi.

 

BANGKAPOS.COM - Pertamina memblokir 394.000 nomor kendaraan yang terindikasi menyalahgunakan pembelian Pertalite dan Solar subsidi.

Sistem QR Code kini diberlakukan penuh untuk memastikan BBM subsidi tepat sasaran.

Berikut ulasannya

Pertamina Patra Niaga memperketat pengawasan distribusi BBM subsidi di seluruh Indonesia. Hingga November 2025, sebanyak 394.000 nomor polisi (nopol) kendaraan resmi diblokir karena terindikasi melakukan penyalahgunaan pembelian Biosolar dan Pertalite.

Kebijakan tegas ini merupakan bagian dari implementasi sistem Subsidi Tepat berbasis QR Code, yang mewajibkan setiap konsumen BBM subsidi melakukan pemindaian sebelum bertransaksi

Baca juga: Video Viral, Istri Pergoki Suami Booking Adik Ipar, Terbongkar Gara-gara Ini

QR Code tersebut terhubung langsung dengan database pendaftaran kendaraan dan kuota BBM yang berhak diterima.

Direktur Utama Pertamina Patra Niaga, Mars Ega Legowo Putra, mengungkapkan bahwa sistem ini terbukti efektif mendeteksi aktivitas mencurigakan, termasuk pembelian berulang, penyelewengan, hingga penyalahgunaan identitas kendaraan.

“Sistem subsidi tepat telah melakukan identifikasi fraud terhadap 394.000 nopol kendaraan yang kami blokir untuk antisipasi dan mitigasi penyalahgunaan BBM subsidi di SPBU,” ujar Mars Ega dalam RDP Komisi VII DPR RI, Senin (17/11/2025).

Pengawasan Ketat, Penyaluran BBM Subsidi Makin Terkendali
Penerapan QR Code yang kini berlaku penuh di seluruh SPBU untuk jenis Solar dan Pertalite memberikan dampak signifikan. Pertamina mencatat:

Penyaluran Biosolar terkendali di bawah 1,5 persen dari kuota nasional.
Penyaluran Pertalite berada di bawah 10?ri kuota yang ditetapkan.
Angka ini menunjukkan keberhasilan program dalam mencegah lonjakan konsumsi yang tidak wajar serta menekan praktik penyelewengan yang selama ini merugikan negara.

“Sektor BBM sudah full menggunakan QR Code untuk penyaluran Solar maupun Pertalite,” tegas Mars Ega.

544 SPBU Dibina untuk Tingkatkan Kepatuhan

Selain memblokir ratusan ribu kendaraan, Pertamina juga melakukan langkah preventif melalui pembinaan terhadap 544 SPBU di seluruh Indonesia. Pembinaan ini mencakup:

Evaluasi kepatuhan terhadap SOP penyaluran BBM subsidi

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved