Tujuh Lulusan IPDN Dilantik Jadi PNS di Pemprov Bangka Belitung

BANGKAPOS.COM, BANGKA -- Sebanyak tujuh orang lulusan Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) resmi dilantik menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel). Pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan tersebut digelar pada Jumat (29/8/2025) di Aula Nata Praja Kantor BKPSDMD Babel.

Pelantikan berdasarkan Surat Keputusan Nomor 100.3.3.1/359/BKPSDMD/2025 tanggal 28 Agustus 2025 itu dipimpin oleh Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Provinsi Babel, Fery Afriyanto, mewakili Gubernur Hidayat Arsani. Dalam kesempatan tersebut, Pj Sekda Fery sekaligus mengambil sumpah jabatan dan membacakan kata-kata pelantikan para PNS baru.

Turut hadir mendampingi, Plt Kepala BKPSDMD Babel beserta sejumlah pejabat terkait di lingkungan Pemprov Babel.

Dalam pelantikan tersebut, Fery Afriyanto membacakan sambutan Gubernur. Dalam sambutannya, Gubernur menekankan bahwa pelantikan CPNS menjadi PNS bukan sekadar seremonial, melainkan ikrar penuh tanggung jawab.

“Sumpah dan janji yang baru saja diikrarkan adalah bukti kesanggupan untuk mentaati aturan yang berlaku, bukan hanya disaksikan kita semua di sini, tetapi juga oleh Tuhan Yang Maha Esa,” tegasnya.

Gubernur juga berpesan agar para PNS yang baru dilantik senantiasa menjaga integritas, bekerja profesional, serta menjunjung tinggi budaya kerja “BerAKHLAK” (Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif).

Salah satu PNS yang dilantik, Muhammad Rafli, Analis Pemberdayaan Masyarakat dan Kelembagaan pada Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat Desa, mengungkapkan rasa syukurnya.

“Alhamdulillah saat ini kami CPNS penempatan Pemprov Kep. Babel telah dilantik menjadi PNS. Kami bersyukur, ini adalah penantian selama satu tahun menjadi CPNS. Semoga dengan pelantikan ini kami dapat terus mengabdi kepada negara dan bangsa, khususnya Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung,” tuturnya.

Pelantikan tujuh lulusan IPDN ini diharapkan dapat memperkuat birokrasi di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, sekaligus menghadirkan pelayanan publik yang semakin baik dan profesional bagi masyarakat. (*/E1)