PIP Jadi 'Mesin' Penyumbang PAD Bangka Barat

Ponton isap produksi (PIP) menjadi penyumbang Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Babar.

Penulis: Antoni Ramli | Editor: fitriadi
Istimewa
Ilustrasi: Danpos TNI AL Muntok Letda Imam S melihat ponton isap produksi milik BUMD Babar yang tenggelam di perairan Air Belo, Muntok, Minggu (18/9/2016). 

Laporan Wartawan Bangka Pos, Anthoni

BANGKAPOS.COM, BANGKA -- Perwakilan BUMD Bangka Barat Sejahtera, Ari Wibowo menyebut ponton isap produksi (PIP) sebagai bagian dari unit kerja BUMD Babar dibawah kendali operasi unit tambang laut yang menjadi penyumbang Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Babar.

Ari mengatakan PIP meruakan bagian dari unit kerja BUMD Babar dibawah kendali operasi unit tambang laut.

Baca: 136 Ponton Isap Produksi Bakal Beroperasi di Perairan Belo Laut

Baca: Nelayan dan Pemdes Belo Laut Sepakat Tolak Tambang Laut

Baca: Ini Alasan Warga Tolak Segala Bentuk Tambang Laut

Baca: Atasi Konfik Penambang Vs Nelayan, DKP Minta Pemprov Segera Wujudkan Zonasi Laut

Dia mengatakan, PIP binaan BUMD Bangka Barat Sejahtera dihadirkan sebagai upaya menjalankan arahan presiden terkait legalitas tambang laut rakyat dengan tujuan untuk menghapus aktivitas penambangan ilegal khususnya di laut.

"Sesuai instruksi dan arahan presiden waktu berkunjung ke sini (Muntok-red) kami (BUMD-red) diharapkan mampu membuka lapangan kerja serta meningkatkan perekonian masyarakat dan daerah," kata Ari kepada wartawan baru-baru ini.

Sumber: bangkapos.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved