Kekuatan Viral Netizen 'Paksa' Anggota Polres Dumai Minta Maaf pada Penjual Roti Ini
Dalam postingan itu, Immanuel menceritakan kisah pilu yang harus dialami oleh seorang tukang roti keliling karena dipalak polisi.
BANGKAPOS.COM - Sebuah postingan yang diunggah oleh akun Facebook bernama Immanuel Purba baru-baru ini menjadi viral.
Dalam postingan itu, Immanuel menceritakan kisah pilu yang harus dialami oleh seorang tukang roti keliling.
Baca: Hina Gus Mus Dengan Kata Makian, Pandu Wijaya Menjadi Bulan-bulanan Publik
Baca: Panglima TNI Dapat Info dari Ulama Besar Ada Upaya Makar
Baca: Pergantian Ketua DPR Diduga Terkait Rencana Aksi 2 Desember
Immanuel mengatakan jika penjual tukang roti tersebut telah mengalami pemalakan oleh seorang anggota kepolisian.
Ia juga mengunggah 4 buah foto yang menunjukkan keadaan penjual roti tersebut.
Tampak dalam foto-foto tersebut, penjual roti yang merupakan seorang pria itu memang terlihat sangat sederhana.
Ia menjual roti dengan gerobak yang ia letakkan di atas motornya.
Ia juga menunjukkan sejumlah uang yang ia letakkan dalam kantong plastik hitam.
Tampaknya uang tersebut adalah hasil dari usahanya menjual roti.
Berikut adalah cerita yang diungkanpak oleh Immanuel :
Bapak langgananku tukang roti ini dipalak seorang polisi kemari jam 3 sore sebesar Rp 50.000 dengan alasan menunjukkan SIM di dekat Chevron simpang ke Pelintung, Dumai.
Padahal 50 ribu itu cuma keuntungan yg harus dibawak pulang.
Beliau sempat membaca nama polisinya "Kozen".
Saya sudah menyuruh beliau untuk melapor tapi beliau takut.
Baca: Anggita Sari Kantongi Berbagai Jenis Psikotropika Agar Bisa Tidur Nyenyak
Baca: Model Cantik Anggita Sari Bilang Mau Tobat Saat Diburu Wartawan
Postingan itu pun langsung menjadi viral.
Diunggah sejak Rabu siang, 23 November 2016, postingan itu telah dibagikan sebanyak 15 ribu kali lebih.