Tak Mau Bercerai, Dokter Tembak Mati Istrinya yang Juga Dokter di Klinik, Keluar Tenteng Pistol
Ia melihat seorang pria yang mengenakan pakaian seperti seragam ojek keluar dari klinik.
BANGKAPOS.COM - Warga Cawang, Jakarta Timur digemparkan oleh peristiwa berdarah, Kamis (9/11/2017) sekitar pukul 14.30 WIB.
Diberitakan Wartakota seorang wanita yang belakangan diketahui adalah dokter jadi korban penembakan di Klinik Azzara yang berlokasi di Jalan Dewi Sartika No.352, Jakarta Timur.
Berkaitan dengan peristiwa tersebut, sejumlah fakta termasuk sosok pembunuh hingga motifnya kemudian terkuak.
Baca: Lewati Malam Pertama Sebagai Istri Bobby, Kahiyang Ayu Tampak Lemas, Begini Penampakannya
1. Dibunuh di tempat kerja
Diketahui, korban bernama Lety.
Ia adalah dokter yang sudah lama bekerja di klinik Azzara sebagai dokter umum.
Dijelaskan salah satu teman korban yang enggan disebutkan namanya, sehari-hari dokter Lety juga bekerja di klinik lain.
"Jadi, yang bersangkutan ini kerja juga di klinik Anina pada sore hari, tapi pas jam kerja yang bersangkutan tidak datang, akhirnya, saya disuruh ke sini, karena saya telpon tidak aktif," terangnya.
2. Pelaku pembunuhan ternyata suami korban
Dikatakan Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Andry Wibowo, pelaku pembunuhan terhadap Lety ternyata adalah suami korban.

"Saya dapat laporan dari Kapolsek bahwa telah terjadi penembakan di klinik Azzahra yang dialami oleh seorang wanita yang berinisial L, yang dilakukan oleh suaminya sendiri berinisial H," kata Andry saat ditemui Wartakota, Kamis (9/11/2017).
3. Pelaku menyerahkan diri
Informasi yang dihimpun dari lokasi kejadian, setelah melakukan penembakan pada sang istri, Helmy langsung melarikan diri.
Ternyata pelaku langsung menyerahkan diri ke kantor polisi terdekat dengan berjalan kaki.