2 Wanita Bercadar dan Seorang Pria Berdiri di Tempat Umum, Minta Dipeluk, Ini yang Terjadi

Aksi teror yang terjadi akhir-akhir ini meninggalkan bekas atau luka bagi bangsa Indonesia.

Editor: Evan Saputra
Istimewa

BANGKAPOS.COM - Aksi teror yang terjadi akhir-akhir ini meninggalkan bekas atau luka bagi bangsa Indonesia. 

Aparat dari Kepolisian kian gencar melakukan pemeriksaan dan razia diberbagai tempat.

Kasus bom di Gereja Surabaya memberi rasa ragu kepada beberapa masyarakat akan adanya perempuan bercadar. 

Pasalnya, pelaku bom di Surabaya saat itu menggunakan cadar dan meledakan diri.

Namun baru-baru ini sebuah sosial experimen yang dibagikan di Facebook oleh akun Via Stranger viral.

Dalam video tersebut terlihat dua orang wanita bercadar tengah memegang selembar kertas bertuliskan ajakan untuk memeluk mereka jika merasa aman.

Serta seorang pria bercelana loreng sambil memakai penutup mata ikut menemani kedua wanita tersebut.

Ketiganya berdiri di depan sebuah rumah makan di mana sering menjadi tempat banyak orang melintas.

Beberapa menit kemudian setiap orang yang melintas mampi dan memeluk kedua wanita tersebut. 

Pria yang berdiri agak berjarak dengan duan wanita tersebut juga mendapat pelukan dari orang lain.

Video tersebut membuat banyak netizen terharu, bahkan kedua wanita dalam video tersebut tampak menangis.

Sesekali tangan keduanya menyapu mata yang terlihat meneteskan air mata.

Dalam video tersebut mereka hanya ingin menunjukan bahwa tak semua yang berpakaian seperti itu adalah teroris.

Berikut videonya:

Perempuan Bercadar Bukan Ancaman

Halaman
1234
Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved