Dibekingi Oknum Aparat, TI Apung Baturusa Bandel, Ditertibkan Operasi Lagi
pihak desa dan Polsek Merawang sebelumnya sudah turun ke lokasi, menghentikan aktifitas tambang ilegal ini, tapi tetap saja membandel
Laporan Wartawan Bangka Pos, Fery Laskari
BANGKAPOS.COM, BANGKA-- Maryanto alias Abot, Kepala Desa (Kades) Baturusa Kecamatan Merawang Bangka, mensinyalir, ada oknum aparat yang membekingi tambang ilegal di Sungai Baturusa Merawang Bangka.
Sebab, aktifitas TI Apung tetap saja beroperasi, walau sebelumnya sudah pernah dirazia.
"Menurut laporan masyarakat dengan adanya TI apung di sepanjang Sungai Baturusa itu, bahwa disitu ada oknum aparat yang bermain," kata Kades kepada Bangkapos.com, Rabu (7/12/2016).
Kades menyebut, pihak desa dan Polsek Merawang sebelumnya sudah turun ke lokasi, menghentikan aktifitas tambang ilegal ini, tapi tetap saja membandel.
"Makanya, pekan lalu kami sudah kirim surat ke Polres Bangka, Pol PP, Bupati, Dewan, Koramil, Kapolsek, Suratnya kita kirim minggu lalu, namun sampai sekarang belum ada jawaban," katanya..
Kapolres Bangka AKBP Sekar Maulana diwakili Kabag Ops Kompol S.Sophian dikonfirmasi Bangkapos.com, Rabu (7/12/2016), mengaku akan mengecek surat yang dikirimkan oleh Kades Baturusa, Maryanto alias Abot.
"Saya cek dulu. Namun hal ini sudah disampaikan oleh Polsek Merwang ke Polres Bangka. Kita lagi arahkan personil untuk lakukan tindakan preventif terlebih dahulu," katanya.
Mengenai tudingan Kades Maryanto alias Abot bahwa ada indikasi oknum aparat bermain di aktiftas tambang ilegal yang dimaksud? Kabag Ops, akan menyelidikinya.
"Kita cek dulu, terimakasih informasinya," kata Kabag Ops, Kompol S.Sophian.