Tak Sembarang Orang yang Bisa Masuk ke Dalam Ka'bah. Subhanallah Isinya Begini

Sejarawan, narator dan lainnya memiliki pendapat berbeda tentang siapa yang telah membangun Ka'bah

Penulis: Teddy Malaka | Editor: Teddy Malaka
AP PHOTO / MOSA'AB ELSHAMY
Umat Islam melakukan tawaf atau berjalan mengelilingi Kakbah di Masjidil Haram, kota suci Mekah, Saudi Arabia, 20 September 2015. Tawaf dilakukan sebagai bagian dari rangkaian ibadah haji. 

Renovasi

Namun ketika terjadi peperangan dengan Abdul Malik bin Marwan penguasa daerah Syam (Suriah, Yordania dan Lebanon sekarang) dan Palestina, terjadi kebakaran pada Ka'bah akibat tembakan peluru pelontar (onager) yang dimiliki pasukan Syam.

Abdul Malik bin Marwan yang kemudian menjadi khalifah, melakukan renovasi kembali Kakbah berdasarkan bangunan pada masa Nabi Muhammad SAW dan bukan berdasarkan fondasi Nabi Ibrahim.

Ka'bah dalam sejarah selanjutnya beberapa kali mengalami kerusakan sebagai akibat dari peperangan dan karena umur bangunan.

Ketika masa pemerintahan khalifah Harun Al Rasyid pada masa kekhalifahan Abbasiyyah, khalifah berencana untuk merenovasi kembali ka'bah sesuai fondasi Nabi Ibrahim dan yang diinginkan Nabi Muhammad SAW namun segera dicegah oleh salah seorang ulama terkemuka yakni Imam Malik karena dikhawatirkan nanti bangunan suci itu dijadikan ajang bongkar pasang para penguasa sesudah dia.

Sehingga bangunan Ka'bah tetap sesuai masa renovasi khalifah Abdul Malik bin Marwan sampai sekarang.(wikipedia.org)

Isi Dalam

Selama ini kita sering melihat video Ka'bah dan Masjidil Haram.

Bagi yang pernah berhaji atau berumrah, bahkan telah melihat Ka'bah secara langsung.

Namun, bagaimana dalamnya Ka'bah tidak banyak yang tahu dan tidak sembarang orang bisa memasukinya.

Arab Saudi memiliki agenda rutin -konon setahun dua kali- untuk membersihkan dan merapikan bagian dalam Kakbah.

Raja Arab Saudi, Salman bin Abdul Aziz langsung memimpin acara tersebut didampingi oleh Imam Masjidil Haram, Syaikh Abdurrahman As Sudais.

Ingin tahu seperti apa sisi Kabah, saksikan video yang bersumber dari program Trans Tv.

(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved