Sapi Ini Mendadak Jadi 'Bintang' di Media Sosial, Penyebabnya Karena Melarikan Diri dari Ini

Baca: Akhirnya, Begini Klarifikasi Asisten Dosen yang Sempat Tuding Zaadit Dapat Nilai 0, Ternyata. . .

Kampanye penggalangan dana pun dilakukan dan juga menuai hasil.

Partai untuk Hewan (PvdD) dan sebuah partai politik Belanda berhasil mengumpulkan € 48.000 (Rp769.857.600) untuk menyelamatkan sapi berusia tiga tahun tersebut.

Baca: Pelakor Semakin Banyak, Ini Dia 4 Cara Membuat Hubungan Terhindar dari Kehadiran Orang Ketiga

Hal itu juga sekaligus untuk memastikan bahwa Hermien dapat menghabiskan waktunya dengan aman di kandang sapi di Friesland.

Satu-satunya masalah dengan rencananya adalah yang pertama-tama harus menangkap Hermien terlebih dahulu.

Baca: Diblokir Artis Cantik Nan Cetar Syahrini di Instagram, Akun Ajudan Pribadi: Iri Kali Aku Naik Jet

Sapi 'bijak' itu ternyata terbukti sangat sulit dimengerti.

Pasalnya, sapi itu bersembunyi di dalam hutan lebat. Ia baru keluar setelah tengah malam dan hanya setelah memastikan tidak ada yang mengintai.

Jika dia merasa ada bahaya, dia lebih memilih tinggal di hutan, sesuai naluri dan intuisinya.

Baca: Wanita Ini Kesulitan Temui Cinta Penyebabnya Bukan Karena Fisik, Tapi Cairan Ini

Pada satu titik, sang pemburu dianggap sebagai solusinya, namun ia berisiko.

"Dia telah bebas selama enam minggu dan mungkin sangat malu, khawatir dengan setiap orang yang mendekati dia," kata Bert Hollander dari sapi Koeienrusthuis ke NL Times, sebagaimana dikutip dari laman utaranews.

Veteran Belanda Edo Hamersma mengatakan kepada AFP bahwa 'dia harus tertekan saat berjalan ke truk ke rumah jagal. Sejak itu kita tidak bisa menangkapnya '.

Baca: Misteri Lembah Para Raja di Tepi Barat Sungai Nil, Tempat Bersemayamnya Jasad Firaun

Hamersma menambahkan bahwa pendekatan terbaik adalah meninggalkan Hermien selama beberapa minggu untuk menenangkan sarafnya dan kemudian menggunakan sapi lain untuk menariknya keluar. (*)