Orangtuanya Ledakkan Bom Bunuh Diri, Begini Nasib Anak-anak Ini Sekarang
Kapolda Jatim Irjen Pol Machfud Arifin menyerahkan tujuh anak pelaku bom bunuh diri di Jawa Timur ke Kementerian Sosial.
Usai mengunjungi anak-anak pelaku bom di Ruang Crisis Center Anggrek 20, RS Bhayangkara, Tri Rismaharini, Wali Kota Surabaya mampir Polda Jatim, Selasa (12/6) pagi.
Setelah menunggu beberapa lama Wali Kota Risma, dan Kombes Pol Rudi Setiawan bertemu Kapolda Jatim, Irjen Pol Machfud Arifin langsung melangsungkan prescon.
Kapolda mengatakan ada tujuh orang anak pelaku teroris yang hari ini sekaligus, diserahkan kepada Kementerian Sosial usai penyembuhan medis di RS Bhayangkara.
"Ada Ais (8) anak pelaku bom di Polrestabes Surabaya, tiga anak Anton, pelaku teroris di Rusun Sidoarjo, dan tiga anak Dedi terduga teroris di Manukan. Secara fisik semua dalam keadaan sehat dan baik, hanya ada sedikit pemahaman yang perlu diluruskan," terang Irjen Pol Machfud Arifin membuka Prescon, Selasa (12/6).
Baca: Dinkes Tunjukkan USG Nenek 78 Tahun yang Mengaku Hamil, Hasilnya Mengejutkan
Seperti yang diberitakan sebelumnya Wali Kota Risma terlihat mengunjungi Rumah Sakit Bhayangkara, bersama Kapolrestabes Surabayan, Kombes Pol Rudi Setiawan pagi ini, Selasa (12/6).
Kunjungannya ini berkaitan dengan permintaan anak-anak pelaku teror bom yang ingin bertemu dia, dan Kapolrestabes Surabaya.
Risma bersama rombongan masuk ke ruangan Crisis Center, Anggrek 20.
Beberapa menit berada di ruangan, ajudan Wali Kota Risma keluar dan kembali masuk membawa dua bola dan beberapa buku.
Pertemuan berlangsung tertutup, dan penjagaan polisi bersenjata ketat.
Baca: Inilah 5 Jersey Piala Dunia Terbaik Sepanjang Masa, 2 Merek Terkenal Ini Jadi Sponsornya
Artikel ini telah tayang di Tribunjatim.com dengan judul Begini Nasib 7 Anak Teroris Usai Orangtuanya Ledakkan Bom Bulan Lalu, Patah Tangan hingga Suka Debat, http://jatim.tribunnews.com/2018/06/12/begini-nasib-7-anak-teroris-usai-orangtuanya-ledakkan-bom-bulan-lalu-patah-tangan-hingga-suka-debat?page=all.
Penulis: Januar Adi Sagita