Usai Buat 5 Pernyataan Sikap Soal Debat Pilpres Kelima, AHY Beri Pesan Khusus 3 Kata di Facebook
Komando Satuan Tugas Bersama (Kogasma) Partai Demokrat itu bereaksi usai debat capres kelima, Jumat (12/4/2019).
"Yang sudah baik lanjutkan, yang belum baik perbaiki," tambahnya.
Ia pun menegaskan, capaian setiap pemimpin dari generasi ke generasi patut diapresiasi.
Terlebih, bila pencapaian yang diraih oleh pemimpun terdahulu memang terasa manfaatnya bagi masyarakat.
"Setiap yang telah dilakukan oleh pemimpin generasi pendahulu wajib diapresiasi," ujarnya.
Kemudian AHY membuat pernyataan sikap.
Melalui laman resmi Partai Demokrat, demokrat.or.id, AHY menyampaikan 5 poin berjudul 'Pernyataan Sikap Komandan Kogasma tentang Debat Capres ke-5;
1. Indonesia, negara besar yang sangat kita cintai ini, memerlukan pemimpin yang memiliki nilai-nilai yang luhur, bijaksana dan menjadi teladan untuk seluruh rakyat.
2. Salah satu sikap teladan yang diperlukan adalah memberikan penghargaan kepada setiap usaha, pengorbanan, dan pengabdian para pemimpin sebelumnya dalam memajukan dan membangun bangsa ini.
3. Kita percaya bahwa siapa pun yang terpilih dan telah terpilih menjadi pemimpin negara ini pastilah putra/putri terbaik bangsa, yang telah berkorban sebesar-besarnya untuk bangsa ini.
Waktu, tenaga, pikiran, keluarga, segalanya.
4. Sikap menghargai/mengapresiasi siapa pun, apalagi yang telah berjasa untuk negeri ini, seharusnya menjadi syarat mutlak untuk dimiliki oleh pemimpin bangsa, siapa pun ia.
5. Tidak ada ruginya mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi segala capaian para pendahulu kita.
Tugas kita adalah melanjutkan apa yang sudah baik, dan memperbaiki apa yang belum baik, serta menuntaskan apa yang belum tuntas.
Pada kesempatan lain, Ketua DPP Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean meninggalkan lokasi debat.
Ferdinand mengaku mengantuk dan ingin pulang.