Bangka Pos Peduli
Kisah Bayi 37 Hari Tanpa Anus, Jihan Ramadani Butuh Uluran Tangan
Kisah Bayi Berusia 46 Hari Tanpa Lubang Bokong, kisahnya memilukan. Jihan Ramadani membutuhkan uluran tangan dermawan
Penulis: Edy Yusmanto |
"Jam lime ku ke rumah sakit ini (RSUD Pangkalpinang)," sebut Amri.
Saat datang ke rumah sakit, Jihan tak langsung ditangani.
Mereka diminta datang kembali besok hari.

"Ku dak tahu, tapi sore itu kami disuruh pulang agik. Besok kembali, baru ditangani besok pagi e. Jihan langsung diopname di Ruang Asoka kelas III," kata Amri yang mengaku belum memiliki kartu BPJS.
Kebingungan Amri dan Misrah tak usai meski Jihan sudah ditangani dan dirawat di rumah sakit.
Bayi mungil ini terus menangis.
Setelah diperiksa dokter, barulah disampaikan Jihan harus menjalani operasi.
"Cemane duit dak de, anak nak operasi. Untunglah dokter di rumah sakit tu bilang, operasi bai dulu, duit e kelak kasihan kek anakku karena perut e la besak. Jadi operasi besok e," terang Amri.
Perut sebelah kiri Jihan terpaksa dioperasi dijadikan sebagai tempat pembuangan.
Langkah ini cukup baik, Jihan pun berhenti menangis dan bisa tenang.
Meski demikian, Jihan disarankan untuk menjalani tiga kali operasi lanjutan.
Operasi itu dilakukan di Bangka Belitung.
"Operasi e di RSCM, ku dak ngerti, ade tiga kali agik. Cemane pulik, duit dak de, ni ge la sekaput pinjem sane sini, ya Allah," cerita Amri sembari menutup wajah dengan kedua telapak tangannya.
Selengkapnya baca edisi cetak Bangka Pos.
Semoga banyak pihak yang tergugah hatinya untuk membantu Jihan. (Bangka Pos/Edy Yusmanto)
Sesuai permintaan keluarga, Bangka Pos Group melampirkan nomor telepon yang bisa dihubungi.
1. 0813-6825-5324 (Amri)
2. 0857-6702-1048 (Sumi)