Habibie Meninggal Dunia

Aiman Tercengang Mantan Ajudan Ungkap Habibie Hendak Diracun hingga Tidur di Kolong Ranjang Presiden

TB Hasanuddin mendapat informasi, ada sekelompok orang yang hendak meracuni di kediaman BJ Habibie.

Editor: fitriadi
Warta Kota/Nur Ichsan
BJ Habibie melambaikan tangan dari dalam mobil. 

BANGKAPOS.COM - Kepergian Presiden ketiga RI, BJ Habibie meninggalkan duka mendalam bagi sejumlah kalangan.

Tak terkecuali bagi Mayor Jenderal TNI (Purn) Tubagus Hasanuddin, eks ajudan BJ Habibie saat menjabat sebagai presiden.

Dalam wawancara via sambungan telepon bersama KompasTV, TB Hasanuddin berkisah sejumlah cerita menarik saat mendampingi Habibie pada 1998-1999.

Terlebih pada saat itu, Habibie menjadi presiden saat situasi di Indonesia sedang kacau.

"Waktu itu ada banyak informasi, ada pasukan liar, ada jenderal yang datang, yang tentu saja harus saya atasi dengan baik-baik, harus saya berikan informasi," ujar TB Hasanuddin, Rabu (11/9/2019).

Anggota Komisi I DPR TB Hasanuddin tiba untuk menjalani pemeriksaan di gedung KPK, Jakarta, Kamis (5/7/2018). (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)
Anggota Komisi I DPR TB Hasanuddin tiba untuk menjalani pemeriksaan di gedung KPK, Jakarta, Kamis (5/7/2018). (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN) 

Puncaknya, lanjut TB Hasanuddin, ia mendapat informasi, ada sekelompok orang yang hendak meracuni di kediaman BJ Habibie.

Pengakuan TB Hasanuddin yang kala itu berpangkat kolonel membuat host KompasTV, Aiman Witjaksono, tercengang.

Ia sampai mengulang pertanyaannya untuk memastikan kabar tersebut.

Habibie Kecil Senang Pesawat Mainan, Ranjang Besi dan Lemari Kayu Masih Terawat

TB Hasanuddin melanjutkan, setelah mendengar informasi tersebut, pihaknya langsung siaga untuk menjaga Habibie dan keluarga.

Bahkan, siapapun yang ke pasar, harus didampingi.

"Kami jaga beliau, kami awasi , bahkan yang belanja ke pasar pun kami dampingi supaya tidak terjadi hal-hal," ujar eks Wakil Ketua Komisi I DPR itu.

Puncaknya, TB Hasanuddin harus tidur di bawah tempat tidur BJ Habibie.

"Ketika malam hari, katanya akan ada prajurit atau kelompok liar. Saya pun tidur di bawah tempat tidur Pak Habibie," ujar dia.

Jalan itu ditempuh TB Hasanuddin karena ia mendapatkan tugas untuk mengamankan dan menyelamatkan seorang presiden.

Tak tanggung-tanggung, TB Hasanuddin pun tidur dengan bersenjata lengkap.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved