Beginilah Penjelasan Fadli Zon Soal Probowo Bakal Jadi Menteri, Gerindra Masuk Koalisi?

Beginilah Penjelasan Fadli Zon Soal Probowo Bakal Jadi Menteri, Gerindra Masuk Koalisi?

instagram/prabowo
Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto 

Beberapa waktu lalu, Prabowo juga bertemu dengan Jokowi.

Fakta-fakta Lamborghini Aventador Milik Raffi Ahmad Terbakar, Tak Ada Korban Jiwa dan Penyebabnya

Dalam pertemuan tersebut, Jokowi tak memungkiri pembahasan mereka mengenai koalisi.

Hingga saat ini, Prabowo telah bertemu dengan sejumlah tokoh seperti Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum Nasdem Surya Paloh, Ketua Umum PKB Cak Imin, hingga rencana bertemu dengan Ketua Umum Golkar Airlangga Hartato.

Namun, Dahnil Anzar menegaskan bahwa Partai Gerindra tak melakukan lobi untuk posisi menteri kabinet Jokowi.

"Gerindra sampai sekarang ini tidak aktif melobi ya. Harus dipahami Gerindra dalam posisi siap duduk sebagai oposisi atau dalam pemerintah," kata Dahnil di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (14/10/2019).

Sejumlah nama dari Partai Gerindra santer dikabarkan berpeluang jadi menteri Jokowi, termasuk Prabowo Subianto.

Setelah 5 Tahun Menghilang dari Layar Kaca, Kim Tae Hee Siap Kembali ke Dunia Akting, Ini Profilnya

Ketua Umum Partai Gerindra tersebut dikabarkan akan menjabat sebagai Menteri Pertahanan (Menhan).

Kabar tersebut juga didengar oleh pihak istana.

Meskipun juru bicara Prabowo membantah, pihak Istana Kepresidenan tak menepis namun juga tak mengiyakan.

Dikatakan tenaga ahli di Kantor Staf Presiden Ali Mochtar Ngabalin, jika kabar tersebut benar, ia bersyukur.

"Kalaulah nanti benar seperti yang ditulis banyak orang dan yang kita dengar terkait kemungkinan beliau menjadi menteri pertahanan atau lain-lain, saya Alhamdulillahirabbil'alamin," kata Ngabalin di Jakarta, Rabu (16/10/2019), dikutip dari Kompas.com.

Prabowo dinilai memiliki karier militer yang gemilang.

Pejabat BNI, Faradiba Yusuf Bobol Tabungan Nasabah Rp 124 M, Foya-foya dan Servis Pacar

Menurutnya, karier militer tersebut akan berdampak dalam sistem pertahanan negara.

"Karena pasti sudah punya latar belakang militer yang luar biasa. Kita tahu itu akan memberikan kontribusi terhadap kerja sistem pertahanan negara," tambahnya.

Berbeda dengan Ali Ngabalin, wakil presiden Jusuf Kalla justru enggan menanggapi lebih lanjut soal isu tersebut.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved