Update Virus Corona di Bangka Belitung
Warga Sumsel Dijemput Paksa Petugas Covid-19 Belitung karena Lepas Gelang & Hapus Aplikasi Tracking
Lelaki berinisial IA itu pun dijemput paksa dan langsung diminta menjalani rapid test.
Penulis: Disa Aryandi | Editor: Dedy Qurniawan
"Itu tertuang dalam point 4. Yaitu apabila melanggar akan di isolasi di rumah sakit atau dikembalikan ke daerah asal dengan biaya sendiri," ucapnya.
Selain itu, IA juga datang ke Belitung tanpa alasan yang jelas.
Awalnya lelaki ini sempat beralasan ada pekerjaan ketika kali pertama ditemui oleh tim gugus tugas covid-19.
Lalu alasan lelaki tersebut berubah menjadi sedang cuti.
"Kemudian berubah lagi urusan kuliah, terus jalan - jalan. Orang ini memang terlihat sehat, tapi kata nya ada batuk-batuk dan informasi juga sempat ke hotel di Tanjung Kelayang, tapi di tolak juga," bebernya.
Orang ini, kata dia, rencananya akan pulang ke Jakarta menggunakan pesawat dengan jadwal pukul 15.00 WIB.
Hingga saat ini IA sedang menjalani pemeriksaan medis di RSUD H Marsidi Judono Belitung.
"Dia tadi mati - matian tidak ingin melakukan rapid test, maka nya kami di minta oleh pimpinan untuk melakukan penjemputan," pungkasnya. (Posbelitung.co/Disa Aryandi)
Hasil rapid Test Negatif dan Langsung Pulang ke Jakarta
RSUD Marsidi Judono Kabupaten Belitung, Senin (6/4/2020) langsung melakukan rapid test terhadap seorang warga Palembang berinisial IA.
IA sebelumnya dijemput petugas gabungan di Belitung di salah satu hotel karena diketahui telah melepas gelang orange dan menghapus aplikasi tracking pengawasan dan pencegahan terkait penularan wabah Covid-19 yang diterapkan di Negeri Laskar Pelangi.
Hasil rapid test terhadap lelaki yang datang dari Jakarta pada Minggu (5/4/2020) itu, negatif.
Ia yang semula melepas gelang orange bertulisan swaisolasi serta menghapus aplikasi flight covid-19 di handphone (HP) tersebut sedang bersiap untuk kembali ke Jakarta.
"Untuk hasil rapid test nya, negatif. Tadi sudah kami lakukan," ucap Direktur RSUD Marsidi Judono Kabupaten Belitung dr Hendra kepada posbelitung.co, senin (6/4/2020). (posbelitung.co / Disa aryandi)