Pakar Psikologi Forensik Ungkap Dugaan Bunuh Diri di Balik Kematian Yodi Prabowo Editor Metro TV

Pakar Psikologi Forensik, Reza Indragiri Amriel mengatakan ada beberapa kalimat seseorang yang merupakan pertanda bunuh diri.

Editor: fitriadi
TribunJakarta/Ega Alfreda
Dimas Wicaksono, adik almarhum Yodi Prabowo editor Metro TV, menangis ketika jenazah Yodi dimasukkan ke liang lahat, Sabtu (11/7/2020). (TribunJakarta/Ega Alfreda) 

Almarhum yang sehari-hari bekerja sebagai editor televisi Metro TV itu ternyata menyimpan permasalahan.

Masalah yang dihadapinya disampaikan Yodi kepada Suci pada beberapa hari sebelum wartawan tersebut ditemukan tewas di Tol JORR, Ulujami, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Jumat (10/7/2020) lalu.

Suci Fitri Rohmah (24), kekasih Yodi Prabowo (26) saat ditemui usai pemakaman.
Suci Fitri Rohmah (24), kekasih Yodi Prabowo (26) saat ditemui usai pemakaman. (Warta Kota/Rizki Amana)

Suci menuturkan bahwa almarhum sempat menunjukkan sikap yang tak biasa kepadanya.

Suci menyatakan, kekasihnya itu sempat mengaku memiliki permasalahan. Namun, almarhum belum sempat bercerita.

Meski demikian, Suci memberikan solusi agar Yodi menceritakan kepada teman atau rekan yang dipercayainya.

"Sempat dia ngomongnya agak ngawur. Dia sempat bilang, 'kalau nanti aku enggak ada, kamu sedih enggak?' Aku jawab, 'apaan sih. Istighfar.'"

"Sempat almarhum bilang kayak ada masalah, cuma dia belum berani cerita ke saya. Saya bilang ceritain ke teman atau siapa yang kamu percaya biar lega," jelas Suci dikutip Bangkapos.com dari Wartakotalive.com.

 

Penyelidian Kematian Yodi

Penyebab kematian editor Metro Tv yang ditemukan tewas di pinggir Tol Jorr Pesanggrahan, Jalan Ulujami Raya, Pesanggrahan, Jakarta Selatan pada Jumat (10/7) itu belum terungkap.

Polisi saat ini tengah melakukan proses penyelidikan lebih lanjut.

Bahkan, polisi menemukan sebilah pisau yang berada di balik tubuh jenazah Yodi Prabowo.

Anjing sempat mengendus pisau tersebut guna menelusuri dugaan pembunuhan Yodi.

Hasilnya, anjing pelacak tersebut berhenti di warung kopi.

Suci Fitri Rohmah dan Yodi Prabowo
Suci Fitri Rohmah dan Yodi Prabowo (Kolase istimewa/dok pribadi/Tribunnews.com)

Berdasarkan penyelidikan sementara, polisi memperkirakan peristiwa kematian Yodi terjadi di atas pukul 00.00 WIB malam.

"Diperkirakan kejadian itu sekitar pukul 12 malam sampai dengan pukul 2 pagi hari. Itu berdasarkan dari hasil keterangan saksi, mulai dia (korban) dari berangkat kantor," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus kepada wartawan, Selasa (21/7/2020).

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved