GEJALA dan Penyebab Mulut Kering hingga Cara Mengatasinya
Mulut kering atau xerostomia mengacu pada kondisi di mana kelenjar ludah di mulut tidak menghasilkan cukup air liur untuk menjaga mulut tetap basah.
BANGKAPOS.COM – Mulut kering atau xerostomia mengacu pada kondisi di mana kelenjar ludah di mulut tidak menghasilkan cukup air liur untuk menjaga mulut tetap basah.
Padahal, air liur diperlukan untuk banyak hal, seperti membantu mencegah kerusakan gigi dengan menetralkan asam yang diproduksi oleh bakteri, membatasi pertumbuhan bakteri, dan membersihkan partikel makanan.
Air liur juga meningkatkan kemampuan untuk merasakan dan membuatnya lebih mudah untuk dikunyah dan ditelan.
Selain itu, enzim dalam air liur membantu pencernaan.
Oleh sebab itu, air liur yang berkurang dan mulut kering dapat menimbulkan berbagai keluhan lain mulai dari gangguan biasa hingga sesuatu yang berdampak besar pada kesehatan gigi dan gusi maupun kesehatan secara umum.
Gejala mulut kering
Melansir WebMD, jika tidak memproduksi cukup air liur, seseorang mungkin akan memperhatikan tanda dan gejala ini hampir setiap saat:
- Rasa lengket dan kering di mulut
- Sering haus
- Luka di mulit, bisa luka atau kulit pecah di sudut mulut, maupun bibir percah-pecah
- Air liur yang tampak kental dan berserabut
- Bau mulut
- Kesulitan mengunyah, berbicara dan menelan
- Tenggorokan kering atau sakit dan suara serak
- Lidah kering atau beralur
- Indera perasa yang berubah
- Masalah memakai gigi palsu
Selain itu, mulut yang kering bisa mengakibatkan lipstik menempel di gigi.
Penyebab mulut kering
Merangkum Mayo Clinic, mulut kering terjadi karena kelenjar ludah di mulut tidak menghasilkan cukup air liur untuk membuat mulut tetap basah.
Kelenjar ini mungkin tidak berfungsi dengan baik karena:
1. Efek samping pengobatan
Ratusan obat, termasuk banyak obat yang dijual bebas, menghasilkan mulut kering sebagai efek sampingnya.
Di antara jenis yang lebih mungkin menyebabkan masalah adalah beberapa obat yang digunakan untuk mengobati depresi, tekanan darah tinggi, dan kecemasan, serta beberapa antihistamin, dekongestan, pelemas otot dan obat nyeri.
2. Efek penuaan
Banyak orang lanjut usia (lansia) mengalami mulut kering seiring bertambahnya usia.