Menkes Terawan Dinilai Wajar Dicopot karena Jarang Tampil Saat Pandemi dan Sederet Kontroversi Ini
Pencopotan Terawan Agus Putranto sebagai Menteri Kesehatan RI Joko Widodo dinilai oleh pengamat sebagai sesuatu yang wajar. Apa pasalnya?
BANGKAPOS.COM - Pencopotan Terawan Agus Putranto sebagai Menteri Kesehatan RI Joko Widodo dinilai oleh pengamat sebagai sesuatu yang wajar.
Hal ini mengingat sejumlah kontroversi Terawan selama Pandemi Virus Corona melanda Indonesia.
Seperti diketahui, Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi me-reshuffle empat nama Menteri di Kabinet Indonesia Maju, dan satu di antara menteri yang dicopot ialah Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto.
Kemudian, posisi Menteri Kesehatan digantikan oleh Budi Gunadi Sadikin.
"Budi Gunadi Sadikin, Dirut Bank Mandiri kemudian menjadi Dirut PT Asahan Alumuniium dan Wakil Menteri BUMN."
"Dan Sekarang kita berikan tanggung jawab untuk memimpin Kementerian Kesehatan," kata Presiden Jokowi di Istana Negara, Selasa (22/12/2020).
Diketahui, penggantian Menteri Kesehatan memang santer terdengar sejak isu reshuffle atau perombakan Kabinet Jokowi-Mak'ruf mencuat.
Berbagai pengamat menilai, sosok Terawan Agus Putranto memang layak untuk digantikan.
Hal itu lantaran kinerjanya sebagai Menteri Kesehatan yang sangat vital di masa pandemi Covid-19 ini, tidak memuaskan.
Terlebih, sosoknya kerap kali menuai kontroversi terkait desas-desus penanganan pandemi Covid-19.
Terawan pun dinilai sangat jarang tampil di hadapan publik untuk menjelaskan penanganan pandemi Covid-19.
Bahkan, jurnalis sekaligus presenter Najwa Shihab sampai mewawancarai bangku kosong untuk menyindir Terawan.
Sebab, sosoknya tidak pernah mau untuk hadir saat diundang ke acara Mata Najwa.
Padahal menurut Najwa, kehadiran Terawan sangat diperlukan untuk menjelaskan kepada publik terkait situasi pandemi Covid-19 di Indonesia.
Sementara, pengamat kebijakan publik Agus Pambagio menilai wajar jika Terawan sulit muncul ke publik.