PROYEK Lebensborn, Program 'Pembiakan Anak-anak Hitler' Demi Ciptakan Ras Unggul
Siapa yang tidak mengenal Nazi? Nazi adalah kekuatan politik utama di Jerman Nazi sejak kejatuhan Republik Weimar pada tahun 1933 hingga akhir Perang
"Karena saya dan ayah dari anak saya sangat percaya pada pentingnya apa yang kami lakukan."
"Lami tidak memiliki rasa malu atau hambatan apa pun. "
Trutz sangat terkesan dengan 'penampilan luar biasa' dari pasangan pilihannya.
Petugas itu tidur dengan Trutz selama tiga malam di minggu pertama itu.
Di malam-malam lainnya, dia harus tidur dengan gadis-gadis lain di kastil.
Hingga suati hari, Trutz hamil dan dipindahkan ke rumah bersalin selama sembilan bulan berikutnya.
"Saya dikurung selama kehamilan hingga melahirkan."
"Itu bukanlah kelahiran yang mudah."
Tapi pada akhirnya Trutz melahirkan seorang bayi laki-laki. Namun tidak pernah melihat anaknya lagi.
Sang anak dibawa ke rumah khusus. Sementara dia akan tinggal sebagai pelayan setia negara Nazi.
Dalam hal ini, dia juga tidak pernah melihat ayahnya.
Pada tahun-tahun berikutnya dia tergoda untuk membiakkan lebih banyak anak, tetapi dia akhirnya jatuh cinta dengan seorang perwira muda dan mereka menikah.
Ketika dia memberi tahu suami barunya tentang keterlibatannya dalam program Lebensborn, dia agak terkejut.
Tetapi dia tidak bisa mengkritiknya secara terbuka.
Hingga akhir hayatnya, Trutz tidak pernah menemukan apa yang terjadi dengan anaknya dan nasib akhirnya tetap menjadi misteri.
Konon ada cerita bahwa bayi-bayi yang lahir dari program Lebensborn dikucilkan di Jerman pasca-perang.
Sumber