Ini Alasan Atta Halilintar Mau Punya 15 Anak dari Aurel Hermansyah, Sudah Siapkan Ini di Rumah
Dia ingin mengikuti jejak orang tuanya yang punya 11 anak dan hidup mereka dilimpahkan rezeki lebih dari cukup.
"Aku mau punya anak tetap banyak," kata Atta Halilintar di kanal YouTube The Hermansyah A6, Sabtu (13/2/2021) malam.
Di kanal YouTube keluarga Anang Hermansyah itu Atta Halilintar berbincang bersama Ashanty, calon ibu mertuanya.
Atta Halilintar sebenarnya pernah mengupayakan untuk mendapatkan izin memakai Stadion Utama Gelora Bung Karno,
Senayan, Jakarta Pusat, sebagai tempat menikah.
Baca juga: Viral Pengantin Wanita Tak Sanggup Naik Pelaminan Karena Mual, Terungkap Kisah Sebenarnya
Sebelum menikahi Aurel Hermansyah, Atta Halilintar sudah membangun rumah yang akan mereka tempat bersama setelah
menjadi suami dan istri.
Di dalam rumah mewahnya itu Atta Halilintar bahkan telah menyiapkan 15 kamar.
Puluhan kamar tersebut akan dipakai Atta Halilintar untuk anak-anaknya kelak.
"Saya sudah bangun rumah dengan 15 kamar. Kalau punya banyak anak tuh seneng," kata Atta Halilintar.
Atta Halilintar ingin memiliki banyak anak setelah selama ini mempunyai banyak adik.
Dari 10 adiknya, ada lima adik laki-laki dan lima adik perempuan.
Baca juga: Atta Halilintar Menangis dapat Kiriman Video dari Malaysia Usai Ayah dan Ibunya Operasi Besar
"Aku sih nggak tipe 2 anak cukup. Selagi kita mampu bertanggung-jawab untuk membesarkan anak, kenapa tidak punya banyak
anak," ucap Atta Halilintar.
Saat ini Atta Halilintar hanya memohon doa supaya rencana bahagianya bersama Aurel Hermansyah segera terwujud.
"Aku sudah siap berkeluarga dan ingin segera punya banyak anak," kata Atta Halilintar.
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Atta Halilintar Ingin Punya 15 Anak Setelah Nikahi Aurel Hermansyah,
Siapkan 15 Kamar di Rumah Baru
Baca juga: Sarah Menzel Pacar Azriel Hermansyah di Lamaran Atta dan Aurel, Ternyata Bukan Orang Sembarangan
Baca juga: Inilah Orang yang Berjasa Gagalkan Kiamat Pada Tahun 1962, Kisahnya Baru Terkuak 50 Tahun Kemudian