Bujang Lapuk Ini Akhirnya Berhasil Ditaklukkan Janda, Tak Bisa Berdiri di Hari Bahagianya

Kisah cinta bujang lapuk ini jadi pembicaraan di negerinya. Betapa tidak, usianya sudah 80 tahun, dia masih semangat menjadi pengantin.

Editor: Teddy Malaka
ROMANNO/KOMPAS.COM
Ilustrasi pernikahan 

Potret pernikahan mereka langsung mencuri perhatian warganet China.

Beberapa orang percaya bahwa disamping perbedaan usia, cinta mereka sangat tulus.

Tapi ada juga orang yang menduga jika Zhu hanya mengincar harta.

Meresponi hal tersebut, seorang teman Mu berkata, meski Mu memiliki klinik pengobatan sendiri, tapi itu bukanlah satu yang sangat besar.

Jadi dia tidak memiliki uang sebanyak itu.

Karenanya tidak mungkin Zhu mau mengorbankan dirinya untuk menikahi pria yang bertahun-tahun lebih tua darinya.

Guizhou banyak dikenal orang-orang Tiong Hoa selama ribuan tahun namun tidak sampai masa Dinasti Ming yang berada di bawah dominasi Cina selama masih menjadi provinsi.

Ini mendorong migrasi besar-besaran dari Sichuan, Hunan dan provinsi sekitarnya ke Guizhou.

Banyaknya pemberontakan oleh penduduk Miao sebagai penduduk asli terjadi sepanjang Dinasti Qing.

Konon, di mana dinasti Qing dynasty tiap 30 tahun akan ada pemberontakan kecil dan tiap 60 tahun akan ada pemberontakan besar.

Semua pemberontakan itu bisa dipadamkan kekaisaran.

(Wikipedia / tribun medan)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved