Bolehkan Langsung Tidur Setelah Berhubungan Suami Istri, Begini Penjelasan Ustaz Khalid Basalamah
Ustaz Khalid Basalamah menjelaskan apakah boleh tidur setelah berhubungan suami istri.
Penulis: Widodo | Editor: Alza Munzi
BANGKAPOS.COM -- Hubungan suami istri memang hal yang umum setelah menikah.
Biasanya pasangan suami istri melakukannya pada malam hari.
Banyak yang menanyakan, apakah boleh setelah berhubungan suami istri langsung tidur.
Ustaz Khalid Basalamah menjelaskan apakah boleh tidur setelah berhubungan suami istri.
Hal itu ia jelaskan dalam kanal YouTube Kajian Sunnah yang dikutip oleh Bangkapos.com, Kamis (13/01/2022).
Menurut Ustadz Dr Khalid Basalamah berdasarkan ilmu fikih, boleh saja tidur setelah berhubungan suami istri.
Hal yang tidak boleh dilakukan oleh orang yang sedang junub adalah membaca Alquran atau sholat.
"Yang benar itu kalau orang lagi junub enggak boleh baca Alquran, tidak boleh sholat," kata Ustadz Khalid Basalamah.
Dia menyampaikan, saat bulan Ramadhan, bagi suami istri yang berhubungan biologis, lalu baru mandi usai azan subuh maka sah puasanya.
Beda hal jika mereka berhubungan setelah azan subuh maka batal puasanya.
"Puasa pun boleh. Misalnya di bulan Ramadhan berhubungan biologis menjelang subuh, dan pas azan subuh dia belum mandi, dia bangun baru mau mandi, maka sah puasanya.
Tidak ada hubungannya, kecuali dia berhubungan biologis setelah azan selesai, sudah mulai puasa, maka batal puasanya," paparnya.
Ustaz Khalid Basalamah juga menjelaskan sejumlah hadis yang menjelaskan tentang mandi besar usai berhubungan intim suami istri.
Pertama, hadis dari Ibnu Umar.
Ia berkata bahwa ‘Umar bin Khattab pernah bertanya kepada Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam,
