Malang Nasib Penambang Timah di Kolong Tono, Gigitan Buaya 5 Meter Terlepas Tapi Tewas Tenggelam

Malang nasib penambang timah di Kolong Tono, Desa Jurung, Kecamatan Merawang, Kabupaten Bangka.

Penulis: M Ismunadi CC | Editor: M Ismunadi
freepik.com/naypong via kompas.com
Ilustrasi diterkam buaya ganas 

Keluarga kepada pihak kepolisian menyampaikan penolakan mereka saat jenazah Agus Salim akan dilakukan visum dan menerima dengan kejadian tersebut.

"Kita imbau masyarakat yang beraktifitas di aliran sungai di Kecamatan Merawang berhati -hati karena masih terdapat populasi buaya," kata AKP Alief Rakhman Banyu Aji.

Masuk kolam ikan

Terpisah, petugas Damkar BPBD Kabupaten Belitung mengevakuasi seekor buaya berukuran sekitar dua meter pada Kamis (3/2/2022) dini hari.

Buaya yang diduga berasal dari Sungai Pilang itu masuk ke kolam ikam milik warga di Jalan Pilang, RT 15, RW 03, Desa Dukong, Kecamatan Tanjungpandan, Kabupaten Belitung.

Berkat kerja sama dan penanganan yang tepat, buaya tersebut berhasil dievakuasi petugas.

"Sewaktu kami tiba di lokasi, posisi buaya ada di darat. Alhamdulillah tidak ada kendala karena ukurannya masih kecil dan tidak melawan juga," ujar Danru II Damkar BPBD Kabupaten Belitung Riko Pribadi kepada posbelitung.co.

Petugas Damkar BPBD Kabupaten Belitung mengevakuasi seekor buaya berukuran dua meter pada Kamis (3/1/2022) dini hari.
Petugas Damkar BPBD Kabupaten Belitung mengevakuasi seekor buaya berukuran dua meter pada Kamis (3/1/2022) dini hari. (Istimewa/dok Damkar BPBD Belitung)

Ia mengatakan awalnya petugas mendapat telpon dari Mulkan yang mengabarkan seekor buaya masuk ke pemukiman warga di Desa Dukong sekitar pukul 01.30 WIB.

Kemudian, rombongan Regu II langsung meluncur dengan perlengkapan lengkap dan buaya berhasil ditangkap.

Menurut Riko, evakuasi buaya masuk pemukiman baru pertama kali terjadi.

"Evakuas buaya ini baru pertama kali, biasanya ular. Mungkin karena dekat dengan aliran sungai juga," katanya.

Petugas Damkar BPBD Kabupaten Belitung mengevakuasi seekor buaya berukuran dua meter pada Kamis (3/1/2022) dini hari.
Petugas Damkar BPBD Kabupaten Belitung mengevakuasi seekor buaya berukuran dua meter pada Kamis (3/1/2022) dini hari. (Istimewa/dok Damkar BPBD Belitung)

Usai dievakuasi, buaya dua meter kembali dilepaskan ke habitatnya yang jauh dari pemukiman warga.

Sebab, pihak UPT Museum tidak memiliki kandang untuk menampung buaya tersebut.

Riko mengimbau kepada masyarakat yang mengalami kejadian serupa agar segera menghubungi tenaga profesional.

"Jangan melakukan sendirian karena ini sangat berbahaya," katanya. (Bangkapos.com/Deddy Marjaya/Posbelitung.co/Dede S)

Sumber: bangkapos.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved