Yuk Cicipi Thew Fu fa Aa & Putra, Sensasi Manis Gula Merah Asli dan Bikin Hangat

BANGKAPOS.COM, BANGKA -- Rasa manis dan hangat di tenggorokan terasa ketika menyantap thew fu fa.

Makanan yang tak asing bagi warga Pangkalpinang ini biasa disebut juga kembang tahu.

Berbahan dasar kacang kedelai yang dipadukan gula merah beserta jahe ini banyak digemari berbagai kalangan.

Thew fu fa Aa & Putra ini misalnya memberikan nuansa berbeda pada makanan ini seperti biasanya.

Gula merah yang digunakan merupakan gula asli serta dikemas dengan food grade yang aman untuk dikonsumsi.

Cukup merogoh kocek Rp7 ribu per porsi, Anda sudah bisa menyantap makanan yang menghangatkan tubuh ini.

Tak hanya itu, makanan yang mengandung rempah ini bisa meningkatkan stamina dan baik untuk tulang.

Pemilik usaha Thew fu fa Aa & Putra, Herman mengaku baru setahun terakhir menekuni usaha kembang tahu ini.

Sebelumnya, pria berusai 52 tahun ini bergelut dengan usaha pusui yang juga minuman berbahan baku kacang kedelai.

"Ini baru usaha kembang tahu, dulu saya jualan pusui sehari itu bisa 60 liter, lumayan lelah, pagi-pagi sudah titip dibeberapa tempat," ujar Herman.

Untuk usaha kembang tahu ini, dia pada awalnya fokus untuk pesanan pesta tetapi baru-baru ini mulai membuka di depan rumah yang letaknya di JalanKampung Melayu Kelurahan Tua Tunu Indah, Kec Gerunggang, Kota Pangkalpinang.

"Alhamdulillah sudah banyak langganan, sehari biasa lumayan lah, tapi fokus memang untuk pesta, harganya 32 liter itu Rp1,1 juta. Biasa yang pesan itu untuk nikahan dan acara kantoran," katanya.

Bagi Anda yang berminat untuk pesta dapat menghubungi nomor WhatsApp 085381885416m

Dikisahkannya, belajar membuat kembang tahu tidaklah mudah, dia harus 50 kali gagal baru bisa membuat rasa seperti saat ini.

"Setiap hari satu kilogram saya belajar terus, belajar otodidak, tapi Alhamdulilah ternyata berhasil kemudian sekarang mulai banyak dikenal," katanya.

Saat bulan puasa, dia berencana akan berinovasi dengan makanan kembang tahu ini yakni ada es serut thew fu fa.

"Nanti saya mulai jualan itu pas bulan puasa, kita coba yang berbeda," katanya.

Bangkapos.com/Cici Nasya Nita