Kenali Gejala Batu Ginjal Pada Wanita, Banyak yang Tak Sadar Sedang Mengidap Penyakit Ini

BANGKAPOS.COM - Nefrolitiasis atau penyakit batu ginjal adalah endapan keras yang terbuat dari mineral dan garam asam yang mengendap dalam urine yang terkonsentrasi.

Batu ginjal ini dapat menyebabkan sensasi sakit ketika buang air kecil.

Yang paling umum yakni berupa nyeri parah, biasanya di sisi perut, yang sering disertai dengan mual.

Meskipun batu ginjal lebih sering menyerang kaum pria, namun tak jarang penyakit ini juga dapat menyerang para wanita.

Orang yang terkena batu ginjal terkadang tidak sadar bahwa mereka sedang mengidap penyakit ini jika ukuran batu ginjalnya ini kecil.

dr. Saddam Ismail memberikan ulasan mengenai gejala batu ginjal yang terjadi pada wanita.

1. Mual dan muntah

Penyumbatan yang terjadi di ginjal akibat adanya endapan keras, ini akan mempengaruhi sistem pencernaan seseorang.

Hal inilah yang menjadi penyebab penderita batu ginjal akan mengalami keluhan mual-mual hingga muntah.

Sebab saraf yang menghubungkan antara ginjal dan sistem pencernaan terganggu.

Baca juga: Mau Ikut-ikutan Bantu Rusia, Negara Ini Malah Dicibir Gara-gara Tak Punya Taring Serang Ukraina

Baca juga: 2 Putri Kecil Raja Dubai Kini Muncul dengan Pesona Berbeda Saat Dewasa, Dulu Imut Bak Barbie

2. Buang air kecil terus menerus

Tidak sedikit penderita batu ginjal akan mengalami kebiasaan perubahan buang air kecil yang terus menerus ketika mengalami batu ginjal.

Sensai buang air kecil secara terus menerus ini dapat menyebabkan anuria atau kesulitan saat buang air kecil atau buang air kecilnya sedikit-sedikit

Kondisi ini terjadi ketika batu ginjal tersebut menyumbat ureter, yakni organ berbentuk saluran pipa yang berfungsi mengalirkan urine dari ginjal ke kandung kemih.

Hal tersebut akhirnya dapat menimbulkan rasa nyeri bahkan kesakitan yang berlebihan akibat penyumbatan batu ginjal.

3. Nyeri hebat di sebagian sisi tubuh / kolik renal

Sebagian besar wanita yang terkena batu ginjal akan mengalami nyeri hebat di sebagian sisi tubuh.

Biasanya nyeri ini terjadi di sisi tulang rusak, pinggang hingga perut bagian bawah.

Ini diakibatkan lantaran adanya batu ginjal yang menyumbat ureter.

Tak jarang rasa nyeri ini bisa sampai hingga ke punggung dan selangkangan penderita batu ginjal.

4. Nyeri dan panas saat buang air kecil / anyang-anyangan

Anyang-anyangan adalah sensai tidak nyaman saat buang air kecil.

Rasanya bisa nyeri bercampur panas saat hendak buang air kecil.

Kondisi ini terjadi akibat batu ginjal yang berjalan melewati ureter sampai ke kandung kemih.

Saat seseorang hendak buang air kecil, urine yang keluar bisa saja bersamaan dengan batu tadi, sehingga akan menimbulkan rasa nyeri.

Namun ini juga tergantung dengan besar kecilnya endapan yang berubah menjadi batu.

5. Urine bercampur darah

Lapisan dinding ginjal, ureter ataupun saluran kemih adalah bagian dalam tubuh yang tergolong sensitif.

Sehingga apabila ada benda asing seperti batu yang melukai dinding ginjal, ureter ataupun saluran kemih, ini dapat mengeluarkan darah.

Tak heran jika seseorang yang menderita batu ginjal akan mengalami kencing darah, ini diakibatkan oleh urine yang telah bercampur oleh darah.

Itulah beberapa gejala dan tanda-tanda jika seseorang mengalami batu ginjal, khususnya pada wanita.

Jangan dianggap remeh jika Anda sering mengalami gejala-gejala kecil di atas.

Harus segera diantisipasi minimal dengan mengubah pola hidup lebih rajin mengonsumsi air putih.

Karena jika dibiarkan secara terus-menerus dalam waktu yang lama, itu akan merusak ginjal.

(Bangkapos.com/Fitri Wahyuni)