Korut

Siapa Bilang Korut Negara Menakutkan? Presiden Soekarno Ternyata Bersahabat dengan Kakek Kim Jong Un

Kemesraan hubungan diplomatik yang terjalin antara Soekarno dan Presiden Korea Utara kala itu, Kim Il Sung.

Penulis: Nur Ramadhaningtyas | Editor: M Zulkodri
Kompas.com
Anggrek Kimilsungia bukti persahabatan Soekarno dan Kim II Sung 

BANGKAPOS.COM - Dikenal sebagai negara dengan pemimpin diktaktor, Korea Utara ternyata memiliki hubungan baik dengan Indonesia pada kepemimpianan Presiden Soekarno.

Melansir Kompas.com, pada saat itu Soekarno menggagas gerakan nonblok dan lebih sering menjalin komunikasi dengan negara-negara Blok Timur yang berhaluan komunis.

Salah satunya ialah dengan Korea Utara.

Kemesraan hubungan diplomatik yang terjalin antara Soekarno dan Presiden Korea Utara kala itu, Kim Il Sung, terlihat dari kunjungan kenegaraan yang masing-masing mereka lakukan.

Soekarno tercatat berkunjung ke Pyongyang pada November 1964.

Kunjungan kenegaraan Soekarno itu dibalas oleh Kim Il Sung yang berkunjung ke Indonesia pada April 1965.

Saat Kim Il Sung berkunjung ke Indonesia, Bung Karno membawa tamunya itu berjalan-jalan ke Kebun Raya Bogor.

Baca juga: Terbaru Kasus Asusila Oknum Perwira Polisi Berpangkat AKBP, Korban Diduga Lebih dari Satu Orang

Baca juga: Update Terbaru Invansi Rusia-Ukraina di Hari Keenam, Putin Menggila, Zelensky Desak Uni Eropa

Di sana, Kim Il Sung terpesona dengan bunga anggrek yang indah.

Saat itu, Kim Il Sung berhenti di depan sekuntum bunga tertentu, batangnya meregang lurus, daunnya membentang seimbang, memberikan tampilan cantik, dan warna merah mudanya pada saat mekar menunjukkan keanggunan dan martabatnya.

Dia berkata bahwa bunga itu terlihat menawan hati, dan dia berbicara meluap-luap karena telah berhasil menemukannya.

Soekarno lantas meberi tahu Kim Il Sung bahwa bunga itu belum memiliki nama.

Kedekatan Presiden Soekarno dan Kim II Sung
Kedekatan Presiden Soekarno dan Kim II Sung (Grid.id)

Ia kemudian menawarkan nama Kim Il Sung menjadi nama bunga anggrek tersebut.

Kim Il Sung mulanya menolak. Namun Soekarno bersikeras memaksa.

Jadilah kemudian bunga anggrek itu dinamai Kimilsungia.

Baca juga: Live Mandi di Kafe Tanpa Busana, Aksi Janda Ini Ditangkap Polisi, Sebulan Bisa Raup Rp20 Juta

Penamaan bunga anggrek itu juga menandakan semakin dekatnya hubungan diplomatik antara Indonesia dan Korea Utara.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved